Sabtu, 16/11/2024 - 13:29 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

10 Ton Arsip Negara Hilang, LBH-AKA Minta Kepala BPKK Aceh Jaya Tak Buang Badan

image_pdfimage_print

Banda Aceh- Yayasan Lembaga Bantuan Hukum dan Keadilan Aceh (YLBH-AKA) menilai Badan Pengelolaan Keuangan Kabupaten (BPKK) Aceh Jaya tidak serius mengelola dokumen penting negara. Pasalnya, 10 ton dokumen arsip negara hilang di gudang penyimpanan BPKK Aceh Jaya.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Menurut Ketua YLBH-AKA, Hamdani Mustika, ada pembiaran yang menyalahi ketentuan Undang-Undang oleh BPKK Aceh Jaya dalam menyimpan dan mengelola dikumen arsip negara.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Karena jika melihat kondisi tempat penyimpanan, ini adalah sebuah keteledoran yang seharusnya tidak terjadi. Ingat, bahwa kejahatan itu terjadi lebih besar karena ada peluang,” kata Hamdani, Senin (6/6/2022).

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Polres Aceh Barat Bekali Personil Dengan Rompi Anti Sayat

Menurutnya, sebagai intansi pemerintah yang dibiayayai oleh negara, gudang penyimpanan dengan pengamanan rendah serta fasilitas yang minim tersebut tidak layak dijadikan tempat penyimpanan dokumen penting.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Mestinya, tambah Hamdani, jika Pemkab Aceh Jaya sadar seberapa penting dokumen tersebut maka sudah tentu tidak demikian cara menyimpan dokumen negara yang sewaktu-waktu dibutuhkan.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Kami menduga BPKK Aceh Jaya tidak mengerti bagaimana mengelola dan menyimpan arsip negara. Sehingga saat terjadi insiden pencurian seperti ini, maka pihak BPKK tidak boleh buang badan. Mereka juga harus diminta pertanggungjawaban,” ujar Hamdani.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Hamdani juga meminta aparat penegak hukum memeriksa Kepala BPKK, Safrul Maryadi atas kasus ini.

Berita Lainnya:
298 Personil Satlinmas Sabang Siap Amankan Pilkada Serentak 2024

“Ini harus menjadi contoh bagi daerah lain, agar arsip negara tidak boleh dikelola sesuka hati. Ada standar operasional yang sudah diatur oleh undang-undang yang harus dipatuhi,” kata Hamdani.

Hamdani juga meminta Kepada Bupati Aceh Jaya, Irfan TB, agar Safrul Maryadi dicopot dari jabatannya. Hamdani menilai, kasus ini memperlihatkan bahwa Safrul Maryadi tidak punya kompetensi dalam memimpin intansi yang saat ini sedang dijabatnya.

“Beliau pantas untuk diganti, masa dokumen arsip negara dikelola tanpa ketentuan SOP yang sudah diatur oleh undang-undang,” tutup Hamdani.


Reaksi & Komentar

وَإِذْ أَخَذْنَا مِيثَاقَكُمْ وَرَفَعْنَا فَوْقَكُمُ الطُّورَ خُذُوا مَا آتَيْنَاكُم بِقُوَّةٍ وَاسْمَعُوا ۖ قَالُوا سَمِعْنَا وَعَصَيْنَا وَأُشْرِبُوا فِي قُلُوبِهِمُ الْعِجْلَ بِكُفْرِهِمْ ۚ قُلْ بِئْسَمَا يَأْمُرُكُم بِهِ إِيمَانُكُمْ إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ البقرة [93] Listen
And [recall] when We took your covenant and raised over you the mount, [saying], "Take what We have given you with determination and listen." They said [instead], "We hear and disobey." And their hearts absorbed [the worship of] the calf because of their disbelief. Say, "How wretched is that which your faith enjoins upon you, if you should be believers." Al-Baqarah ( The Cow ) [93] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi