NASIONAL
NASIONAL

Jokowi Beri Posisi Lagi ke Luhut, PD: Seolah Indonesia Minim SDM Andal

image_pdfimage_print

– Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali memberikan posisi kepada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan. Kali ini dia dipercaya sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Menanggapi hal tersebut, Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat (PD) Kamhar Lakumani mengatakan, ditujuknya Luhut Binsar tersebut, seakan-akan menunjukan tidak ada tokoh yang mampu memegang tanggung jawab dari Presiden Jokowi.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Seolah-olah kita memiliki keterbatasan atau krisis SDM andal untuk jabatan-jabatan tersebut, padahal banyak dan pasti lebih baik. Publik menjadi semakin mempertanyakan kemampuan manajerial presiden,” ujar Kamhar saat dikonfirmasi, Sabtu (9/4).

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Kamhar juga mempertanyakan kenapa Presiden Jokowi masih memberikan jabatan kepada Luhut Binsar Pandjaitan. Padahal seharusnya Luhut mendapatkan sanksi, karena dia salah satu menteri yang mendorong perpanjangan jabatan Presiden RI.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Namun belum reda isu ini, bukannya mendapatkan punishment, LBP malah mendapat promosi. Publik tentu menjadi semakin bertanya-tanya, termasuk mempertanyakan relasi antara Pak Jokowi dan Pak LBP sebenarnya seperti apa?,” tegasnya.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Kamhar masih ingat betul, Presiden Jokowi yang kesal dan meminta para menterinya untuk berhenti berbicara mengenai penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan jabatan kepala negara. Namun menurut Kamhar, diangkatnya Luhut ini mendakan kekesalan Jokowi terhadap para pembantunya termasuk kepada Luhut hanyalah sebuah sandiwara saja.

Berita Lainnya:
Relawan Habiburokhman Siap Ketuk Pintu Rumah Warga se-Jaktim, Ajak Coblos RIDO
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Penunjukan LBP menjadikan peristiwa marah-marah di sidang kabinet hanya menjadi sandiwara di siang bolong yang tak lucu. Mungkin Presiden enggak mikir jika itu mendegradasi kewibaannya,” pungkasnya.

Diketahui, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan ditujuk oleh Presiden Jokowi untuk menjabat Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Penunjukan ini tertuang dalam Perpres Nomor 53 Tahun 2022 tentang Sumber Daya Air Nasional.

Dalam menjalankan tugasnya Luhut akan dibantu oleh Wakil Ketua Dewan SDA Nasional. Jabatan itu diduduki Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Ia juga akan dibantu oleh Ketua Harian Dewan SDA Nasional. Jabatan itu diduduki Menteri Pembangunan dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.

Berdasarkan catatan dari Redaksi JawaPos.com, dari awal Jokowi menjadi Presiden RI pada 2014 sampai dengan saat ini, Luhut Binsar Pandjaitan selalu dipercaya untuk memegang posisi penting. Setidaknya ada 14 jabatan yang pernah dipegang Luhut Binsar Pandjaitan sampai dengan saat ini.

Berita Lainnya:
Kasus Guru Supriyani Makin Seru, Cagub Jabar Dedi Mulyadi dan Pengacara Hotman Paris Siap Bantu

Dengan banyak jabatan yang dipegang oleh Luhut Binsar Pandjaitan tersebut, tidak heran warganet atau netizen yang menyebut politikus Partai Golkar tersebut sebagai menteri segala urusan.

Berikut ini daftar posisi yang dijabat oleh Luhut Binsar Panjaitan.

  1.     Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional
  2.     Ketua Tim Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI)
  3.     Koordinator PPKM Darurat wilayah Jawa Bali
  4.     Ketua Dewan Pengarah Penyelamatan Danau Nasional
  5.     Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN)
  6.     Ketua Tim Nasional Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri (P3DN)
  7.     Ketua Komite Kereta Cepat Jakarta-Bandung
  8.     Kepala Staf Kepresidenan (KSP)
  9.     Menteri Koordinator Politik Hukum dan Kemanan (Menko Polhukam)
  10. 10 Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman
  11.     Menko Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves)
  12.     Pengganti Posisi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)
  13.     Pengganti Menteri Perhubungan (Menhub)
  14.     Pengganti Menteri Kelautan dan Perikanan (*)


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya