Kamis, 14/11/2024 - 14:02 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Ketum ProDEM: Jokowi Seperti “Bebek Lumpuh”, Ucapannya Tidak Diikuti dan Didengar

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Kepercayaan merupakan hal yang paling utama harus dimiliki seseorang dalam filosofi Jawa. Untuk itu, setiap mereka yang menjadi pemimpin, wajib hukumnya untuk mendapat kepercayaan penuh dari rakyat.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Begitu kata Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) Iwan Sumule saat berbincang mengenai aksi dari mahasiswa yang salah satu tuntutannya adalah menolak perpanjangan masa jabatan presiden.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Iwan Sumule menilai bahwa Presiden Joko Widodo saat ini sudah seperti seekor “bebek lumpuh”. Artinya, sudah tidak ada lagi yang mau mendengarkan perkataannya.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Hal itu dibuktikan dengan pernyataan Jokowi pada Desember 2019 lalu yang tidak diikuti oleh lingkaran terdekatnya. Kala itu, urai Iwan Sumule, Jokowi tegas mengatakan bahwa pengusul presiden 3 periode adalah pihak yang ingin menampar mukanya.

Berita Lainnya:
Alasan Camat Baito yang Kawal Kasus Supriyani Tiba-tiba Dicopot: Tak Lapor Perkembangan & Tak Netral
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Tapi kemudian, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia justru mewacanakan penundaan pemilu, yang artinya masa jabatan presiden harus bertambah.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Jokowi pun harus kembali membuat teguran kepada para menterinya itu untuk menyudahi wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden, yang meresahkan masyarakat.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Jokowi pernah marah ketika ada yang bicara 3 periode. Eh, sekarang malah kalangan menterinya sendiri yang bicara perpanjangan masa jabatan,” ujar Iwan Sumule kepada Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu, Senin (4/11).

“Ini tanda Presiden Jokowi sudah seperti “Bebek Lumpuh”. Tak ada lagi yang mau ikut dan dengar omongannya, baik yang di sekelilingnya,” sambungnya.

Berita Lainnya:
Siap Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran, Mahfud MD: Sepertinya Bersama Pak Ganjar

Sebagai orang Jawa, Jokowi harus belajar banyak pada peristiwa lengsernya Soeharto. Presiden kedua RI itu mundur karena telah kehilangan kepercayaan rakyat. Padahal, saat itu Soeharto masih didukung TNI dan Polri dan sebagian besar elit politik.

Pemahaman yang mendalam atas filosofis Jawa yang membuat Soeharto ketika itu memilih mundur. Alasannya, karena merasa telah kehilangan kepercayaan rakyat.

“Sedang Jokowi malah sebaliknya, sudah tidak dipercaya malah diminta tambah masa jabatan yang tak hanya tak sesuai filosofis Jawa, juga melanggar konstitusi negara,” tegasnya.

“Kalau memang sudah tidak dipercaya lagi, mundur!” lanjut Iwan Sumule. 


Reaksi & Komentar

كُتِبَ عَلَيْكُمْ إِذَا حَضَرَ أَحَدَكُمُ الْمَوْتُ إِن تَرَكَ خَيْرًا الْوَصِيَّةُ لِلْوَالِدَيْنِ وَالْأَقْرَبِينَ بِالْمَعْرُوفِ ۖ حَقًّا عَلَى الْمُتَّقِينَ البقرة [180] Listen
Prescribed for you when death approaches [any] one of you if he leaves wealth [is that he should make] a bequest for the parents and near relatives according to what is acceptable - a duty upon the righteous. Al-Baqarah ( The Cow ) [180] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi