Sabtu, 09/11/2024 - 02:20 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan 3 Pj Bupati dan Pj Walikota di Provinsi Aceh
ACEH

Bikin Gaduh, TKA China yang Berpakaian Militer di Aceh Dipulangkan ke Asalnya

BANDA ACEH – Wang Yunzhou (40 tahun), seorang Tenaga Kerja Asing (TKA) yang bekerja di proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Nagan Raya, Provinsi Aceh, dipulangkan ke negara asalnya di China setelah sebelumnya viral di media sosial karena mengenakan seragam ala militer.

“Pemulangan TKA ini difasilitasi langsung oleh pihak perusahaan,” kata Kepala Kantor Imigrasi Non Tempat Pemeriksaan Imigrasi Kelas II Meulaboh, Aceh Barat, Azhar, dilansir Antara, Rabu, 20 April.

Ia menjelaskan, pemulangan Wang Yunzhou tersebut dilakukan pihak perusahaan karena tindakannya memakai seragam ala tentara, telah membuat kegaduhan di masyarakat.

Proses pemulangan TKA tersebut, kata Azhar, dilakukan dari Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar, menuju Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Cengkareng, Provinsi Banten. Kemudian diteruskan ke negara terkait.

Azhar juga menjelaskan, TKA bernama Wang Yunzhou merupakan seorang teknisi atau tenaga ahli di perusahaan induk PT Tianjin di China, dan datang ke Indonesia untuk melakukan pemeriksaan atau penilaian hasil di lokasi proyek pembangunan PLTU 3-4 Nagan Raya, Provinsi Aceh.

“Jadi, pria tersebut baru beberapa hari berada di Aceh, dan kini sedang proses pemulangan ke negara asalnya di China,” kata Azhar.

Ia juga menambahkan, motif TKA tersebut mengenakan seragam ala militer karena hanya iseng.

Dalam keterangannya kepada petugas, Wang Yunzhou memakai seragam ala militer tersebut karena melihat anggota pengamanan di lokasi proyek PLTU 3-4 Nagan Raya dari TNI berpakaian militer/loreng.

Sehingga kemudian ia mengenakan pakaian tersebut untuk diperlihatkan kepada temannya, lalu kemudian perbuatannya tersebut direkam oleh seorang temannya menggunakan kamera telepon selular, dan kemudian viral di media sosial.

“Jadi, pelaku ini hanya iseng mengenakan pakaian ala militer. Menurut pengakuan pelaku, seragam ala militer tersebut banyak dipakai oleh pekerja kasar di China dan bebas diperjualbelikan di China,” kata Azhar menuturkan.


Reaksi & Komentar

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِّنَ الْهُدَىٰ وَالْفُرْقَانِ ۚ فَمَن شَهِدَ مِنكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ ۖ وَمَن كَانَ مَرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ أَيَّامٍ أُخَرَ ۗ يُرِيدُ اللَّهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلَا يُرِيدُ بِكُمُ الْعُسْرَ وَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللَّهَ عَلَىٰ مَا هَدَاكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ البقرة [185] Listen
The month of Ramadhan [is that] in which was revealed the Qur'an, a guidance for the people and clear proofs of guidance and criterion. So whoever sights [the new moon of] the month, let him fast it; and whoever is ill or on a journey - then an equal number of other days. Allah intends for you ease and does not intend for you hardship and [wants] for you to complete the period and to glorify Allah for that [to] which He has guided you; and perhaps you will be grateful. Al-Baqarah ( The Cow ) [185] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi