EROPAINTERNASIONALNASIONAL

Liput Perang Ukraina, Jurnalis asal China Ikut Teriak 'Allahu Akbar' bareng Tentara Chechnya

image_pdfimage_print

Pasukan Chechnya mengundang 20 jurnalis dari berbagai belahan dunia untuk meliput kejadian langsung dari orang pertama di medan pertempuran. Ada banyak momen menarik dalam kejadian itu, salah satunya seperti yang dialami oleh jurnalis asal China.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Dalam video yang diunggah akun YouTube Kedubes Rusia untuk Indonesia tampak tentara Checnya memperlihatkan seorang jurnalis asal China yang terluka dibagian lengan.Meski begitu, hal tersebut rupanya tidak membuat wartawan ini berhenti meliput secara langsung bersama pasukan Chechnya di medan pertempuran.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Di tengah-tengah liputannya bersama tentara Chechnya, ada momen-momen unik yang menjadi sorotan netizan lantaran jurnalis China itu mengucapkan kata Allahu Akbar dan Axmat Sila (Akhmat Sila) bersama seorang jurnalis lainnya yang tergabung dalam tur pers for the truth dengan tentara tersebut.

Berita Lainnya:
Sosok Surunuddin Dangga Bupati Konawe Selatan yang Copot Camat Baito, Imbas Kasus Guru Supriyani
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Seperti diketahui, tentara Chechnya memang kerap mengucapkan kata Allahu Akbar yang menjadi kalimat keangungan mereka karena sebagian besar adalah muslim.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Selain kata Allahu Akbar, mereka juga sering mengucapkan Axmat Sila (Akhmat Sila). Itu merupakan sebuah kalimat penghormatan kepada Akhmad Kadyrov yang tidak lain merupakan ayah dari Ramzan Kadyrov yang hari ini menjadi pemimpin di negara itu.

Berita Lainnya:
Ulama dan Ormas Islam Kompak Dukung RIDO
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Ungkapan tersebut merupakan ungkapan politik dan agama, serta menjelma menjadi sebuah gerakan ideologis negara Chechnya sendiri.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Ungkapan tersebut kini sudah mulai tersebar ke seluruh dunia lantaran dianggap sebagai ungkapan khas dan unik dari Chechnya. Bahkan jurnalis-jurnalis yang mengikuti tur pers for the truth pun ikut-ikutan meneriakkan slogan tersebut.

Sebagai informasi, demi melawan berita bohong yang masif dikeluarkan oleh Ukraina dan media-media Barat, pasukan Chechnya mengundang 20 jurnalis untuk meliput secara langsung demi menyiarkan kebenaran kepada seluruh dunia dalam tur pers for the truth.***


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya