Kamis, 07/11/2024 - 01:39 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan 3 Pj Bupati dan Pj Walikota di Provinsi Aceh
NASIONAL
NASIONAL

KPK Sebut Andi Arief dan Jemmy Setiawan Diperiksa Terkait Musda Demokrat di Kaltim

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah memeriksa dua politisi Demokrat Andi Arief dan Jemmy Setiawan di Gedung Merah Putih KPK pada Selasa (10/5/2022) kemarin.

Keduanya diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan suap terkait kegiatan pengadaan barang dan jasa serta perizinan di Kabupaten PPU, Kalimantan Timur. Andi Arief dan Jemmy diperiksa untuk tersangka Bupati (nonaktif) Penajam Paser Utara (PPU) Abdul Gafur Mas’ud (AGM).

Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan pihaknya melakukan pendalaman materi pemeriksaan lebih lanjut terkait pertemuan Andi Arief dan Jemmy Setiawan dengan Abdul Gafur dalam Musyawarah Partai Demokrat Kalimantan Timur.

Andi Arief merupakan Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat dan Jemmy Setiawan merupakan Deputi II Badan Pembina Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (BPOKK) Partai Demokrat.

“Kedua saksi (Andi Arief dan Jemmy Setiawan) kembali hadir memenuhi panggilan Tim Penyidik dan dilakukan pendalaman materi pemeriksaan lebih lanjut antara lain terkait dengan pertemuan kedua saksi dengan tersangka AGM (Abdul Gafur Mas’ud), untuk membahas dukungan bagi tersangka AGM sebagai salah satu kandidat dalam Musda pemilihan Ketua DPD Partai Demokrat wilayah Kalimantan Timur,” ujar Ali kepada wartawan, Rabu (11/5/2022).

Sebelumnya usai diperiksa KPK pada Selasa (10/5/2022), Andi Arief membantah pemeriksaannya berkaitan dengan kegiatan Musyawarah Daerah (Musda) Partai Demokrat.

Pasalnya kata Andi Arief, perkara yang disidik KPK bukanlah menyoroti soal Musda Partai Demokrat.

“Pemeriksaan tadi menguatkan bahwa tidak ada hubungan dengan Musda Demokrat ini, memang nggak ada. Karena itu perkara yang sedang disidiki ini bukan menyoroti soal Musda Partai Demokrat,” kata dia.

“Lebih pada bukan hanya kejadian OTT, tetapi sebelum-sebelumnya juga,” Andi Arief menambahkan usai diperiksa KPK di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (10/5/2022).

Baca Juga:Sindir Pernyataan Anies Baswedan, Denny Siregar: Kabarnya Anies Lagi Bingung, Ingin Jauhkan Kadrun-kadrun, Karena…

Meski dmeikian Andi Arief enggan menjelaskan lebih detil terkait materi pemeriksaannya. Ia menyebut kedatangannya untuk memberikan infomasi kepada KPK untuk menyelesaikan perkara tersebut.

“Ya bantuan saya kepada KPK memberi informasi aja. Informasi kepada KPK yang saya tahu yang kira-kira bisa membantu KPK untuk menyelesaikan masalah ini,” kata Andi Arief.


Reaksi & Komentar

آمَنَ الرَّسُولُ بِمَا أُنزِلَ إِلَيْهِ مِن رَّبِّهِ وَالْمُؤْمِنُونَ ۚ كُلٌّ آمَنَ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ لَا نُفَرِّقُ بَيْنَ أَحَدٍ مِّن رُّسُلِهِ ۚ وَقَالُوا سَمِعْنَا وَأَطَعْنَا ۖ غُفْرَانَكَ رَبَّنَا وَإِلَيْكَ الْمَصِيرُ البقرة [285] Listen
The Messenger has believed in what was revealed to him from his Lord, and [so have] the believers. All of them have believed in Allah and His angels and His books and His messengers, [saying], "We make no distinction between any of His messengers." And they say, "We hear and we obey. [We seek] Your forgiveness, our Lord, and to You is the [final] destination." Al-Baqarah ( The Cow ) [285] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi