Jumat, 15/11/2024 - 08:39 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Komentar Pedas Netizen Saat Profesor Musni Umar Berkicau 'Terorisme Ciptaan Rezim barat untuk Kepentingan Politik,' Telak Banget!

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Reaksi tak terduga muncul dari ‘jempol’ netizen saat rektor Universiats Ibnu Chaldun Musni Umar berkicau perihal terorisme di akun Twitter-nya, @musniumar. 

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

 

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Seperti dilihat pada Minggu, 29 Mei, Musni berkicau mengenai BUMN, terorisme dan pendapat Imam Besar Al-Azhar Mesir, Ahmed El-Tayyeb. 

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Pendapat Ahmed El-Tayyeb menyebutkan, terorisme merupakan fenomena politik yang diciptakan beberapa rezim politik Barat dan kemudian melekat pada Yudaisme, Kristen dan Islam. 

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Hal ini disampaikan Ahmed El-Tayyeb pada pertemuan dengan delegasi dari Royal College of Defense Studies Inggris. Al-Tayyeb mengatakan, lembaganya telah memasukkan mata pelajaran kontraterorisme dan kontra radikalisme dalam silabusnya.

Berita Lainnya:
Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Kalian Sebelum Namamu Muncul ke Publik

 

Nah, dalam cuitannya, Musni Umar bertanya pendapat netizen mengenai pendapat  Ahmed El-Tayyeb.

 

“Kata Menteri BUMN tdk ada tempat terorisme di BUMN. Sementara Kata Imam Besar Al Azhar: Terorisme ciptaan rezim barat untuk kepentingan politik. Bagaimana pendapat netizens?” cuit Musni Umar.

 

Cuitan ini langsung saja disambar netizen dengan beragam komentar menohok. Misalnya pada akun @Moranta**** yang balik bertanya ke Musni soal kesimpulan dari cuitan tersebut. 

 

“Jadi kesimpulan mu mus, karna teroris ciptaan barat, terus BUMN boleh di isi sama teroris?? Logikamu masih jauh mus..!!,” kicau dia. 

Berita Lainnya:
2 Alasan Budi Arie soal Rekrut Pegawai Komdigi yang Tak Lulus Seleksi: Punya Skill IT, Perkuat Tim

 

Berbeda dengan akun @erwan**** yang meminta profesor untuk lebih akademis dalam kajian sosiolog perihal terorisme.

 

“Sebagai seorang sosiolog, prof. lebih baik buat tulisan ttng terorisme dr sudut pandang sosiologi, bukan mlh tanya netizen,” tegas dia.

 

“Apakah teroris itu perlu dilindungi atau diperangi,,semua tergantung dari sudut pandang melihatnya…jika bpk profesor Musni bagian dari teroris maka teroris perlu dilindungi dan berusaha  memutar balikkan fakta agar teroris tetap eksis,” cuitan @nobo****


Reaksi & Komentar

فَمَنْ خَافَ مِن مُّوصٍ جَنَفًا أَوْ إِثْمًا فَأَصْلَحَ بَيْنَهُمْ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَّحِيمٌ البقرة [182] Listen
But if one fears from the bequeather [some] error or sin and corrects that which is between them, there is no sin upon him. Indeed, Allah is Forgiving and Merciful. Al-Baqarah ( The Cow ) [182] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi