BANDA ACEH – Seorang pengguna akun TikTok alias TikToker mengundang kegeraman warganet karena diduga memarodikan Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang sempat menghilang dan hanyut di Sungai Aare, Bern, Swiss.
Konten tersebut diunggah oleh akun @bar*** di jejaring media sosial TikTok pada Kamis 09 Juni 2022.
Dalam video unggahan tersebut, pria itu berenang mengambang tanpa baju di dalam air.
Selagi terombang-ambing di air berwarna biru cerah itu, pria itu hanya menampakkan kepala dan kedua tangannya. Wajah pria itu pun lesu dengan mata sayu yang tertutup.
Warganet merasa pria itu tengah memparodikan hanyutnya Eril di sungai Aare.
Pasalnya, dalam caption unggahannya bertuliskan, “#sungaiaere #sungaiaereswiss #swiss” dikutip Beritahits.id, Jumat (10/06/2022).
Klip selama 14 detik itu pun hanya memperlihatkan si pria terombang ambing dengan mata tertutup tanpa kegiatan lainnya.
Warganet yang menduga konten itu sebagai parodi wafatnya Eril, mereka pun murka dan geram dengan pengguna tersebut.
Kolom komentar langsung penuh dibanjiri beragam hujatan dan kegeraman warganet.
“Ya Allah kok bisa enggak ada empatinya,” tulis @lam***.
“Hm nyari popularitas nyampe segitunya bang,” ungkap @exc***.
“Astaghfirullah belajar empati bro!” timpal @Bct***.
“Orang t*lol, lagi berduka malah bikin konten enggak bermutu. Nol empati!” ujar @cho***.
“Enggak ngerti lagi sama dia tidak ada empati sama sekali orang lagi berduka,” komentar @rif***.
“Maksut dari videonya apa?” imbuh @ridw***.
Warganet pun juga tak ragu-ragu memberikan hujatan dan makian kepada pria tersebut.
Saat artikel ini disusun, video viral tersebut pun telah mencapai 17 juta kali tayangan, 469,5 ribu tanda suka dan 13,1 ribu komentar.
Seperti yang diketahui, Eril sempat hilang hanyut terbawa arus di Sungai Aare, Bern, Swiss pada Kamis 26 Mei 2022.
Pihak keluarga Ridwan Kamil menyatakan secara resmi bahwa Eril meninggal dunia pada 02 Juni 2022.
Berbagai upaya yang dilakukan oleh tim SAR dan Kepolisian Bern untuk mencari Eril selama 2 minggu.
Hingga akhirnya, Eril ditemukan pada Rabu 08 Juni 2022 di bendungan Engehalde, Bern, Swiss pagi hari waktu setempat.