NASIONAL
NASIONAL

Polemik Puan dan Ganjar Dinilai hanya Lenong Politik PDIP

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Persaiangan kandidat calon presiden 2024 di tubuh PDIP kian memanas. Hal itu terjadi antara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan Puan Maharani. Namun, kondisi tersebut dinilai hanya strategi politik PDIP agar masyarakat memperhatikan kedua kadernya tersebut. Hal itu disebut juga sebagai lenong politik PDIP.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Saya menyebut ini adalah lenong politik nya PDIP, tapi perlu kita akui ini adalah cara cerdas. Sadar atau tidak semua pihak akan membahas Gajar dan Puan dalam setiap kajian politik mereka,” kata pakar Komunikasi Politik Nasional Tamil Selvan, Sabtu (11/6/2022).

Berita Lainnya:
Tukang Remas Payudara Pelari di CPI Makassar Dipukuli Warga hingga Menangis
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Ketua Forum Politik Indonesia itu mengatakan, pada akhirnya PDIP akan mengambil langkah bijak dengan memposisikan Ganjar Pranowo sebagai kandidat di Pilpres dan Puan Maharani sebagai Ketua Umum partai.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Namun `lenong` ini perlu terus dimaikan untuk meningkatkan elektabilitas Ganjar hingga titik aman.

Berita Lainnya:
Paman AKP Ryanto Ulil Mengira Ponakannya Bertugas di Jateng, Baru Tahu di Sumatera usai Penembakan
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Pada akhirnya Ganjar yang jadi capres atau cawapres nya PDIP, dan Puan akan menduduki kursi Ketua Umum. Karena bagaimanapun PDIP tetap harus dipimpin oleh trah Soekarno untuk menjaga soliditas akar rumput,” tutup Tamil.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya