NASIONAL
NASIONAL

Cak Imin "Lirik" Sri Mulyani untuk Jadi Cawapres di Pemilu 2024

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar ingin menggandeng Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (SMI) sebagai calon wakil presiden (cawapres) pasangannya dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Insya Allah nanti kita (saya, red.) maju di Pemilu 2024, dapat pasangan yang baik, pasangan yang tepat. Salah satu yang saya lirik untuk menjadi cawapres saya adalah Ibu Sri Mulyani, Menteri Keuangan,” kata Muhaimin dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (12/6/2022).

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Hal itu dikatakannya di sela-sela acara Konser Kebangsaan Muhaimin bersama Kotak di Lapangan Ahmad Yani, Alun-alun Kota Tangerang, Banten, Minggu. Oleh karena itu, Muhaimin meminta doa dan dukungan dari seluruh masyarakat agar langkahnya untuk maju di Pilpres 2024 mendapat kemudahan dan kelancaran.

Berita Lainnya:
Kejagung Diminta Jelaskan Gamblang soal Kasus Tom Lembong
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Dia mengungkapkan alasan kuat mengapa memilih Sri Mulyani sebagai bakal cawapres pasangannya, yaitu karena memiliki pengalaman di bidang ekonomi.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Cawapres sementara yang masuk dalam radar, Ibu Sri Mulyani, karena beliau punya pengalaman dan dahsyat soal ekonomi. Ekonomi kita lagi sulit, krisis akan menjadi resesi, resesi harus diantisipasi, sehingga butuh wapres yang kuat dan mengerti soal ekonomi,” jelasnya.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Namun, dia mengaku belum menjalin komunikasi secara langsung dengan Sri Mulyani terkait niatnya menggandeng mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia tersebut. Dia mengatakan akan membicarakan rencananya tersebut kepada partai-partai politik lain dan masyarakat; selanjutnya, dia baru akan berbicara dengan Sri Mulyani.

Berita Lainnya:
SBY dan Jokowi Batal Hadiri Kampanye Akbar Ridwan Kamil-Suswono
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Muhaimin mengatakan dirinya berupaya mengajukan diri sebagai calon presiden (capres) kepada partai politik lain sampai memenuhi syarat ambang batas pencalonan presiden sebesar 20 persen. Selain itu, tambahnya, sejauh ini semua parpol masih dalam proses penjajakan untuk diajak berkoalisi dengan PKB.

“Proses penjajakan semua yang dilakukan parpol belum ada yang final. Semua partai juga begitu, mungkin satu-satunya yang final adalah KIB (Koalisi Indonesia Baru), tapi dari berbagai perbincangan masih cair semua,” ujarnya.

Terkait wacana koalisi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Muhaimin mengatakan pihaknya saat ini masih dalam proses pendekatan dengan partai politik berbasis Islam itu.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya