Diharapkan juga reshuffle kabinet tidak terkait dengan dukung mendukung dalam pembentukan koalisi untuk Pilpres 2024. Jika ini terjadi, maka unsur pragmatis dan politis menjadi lebih dominan dari semangat dan spirit untuk kepentingan bangsa dan negara.
(Penulis adalah pengamat politik dan pemerhati bangsa)