Tiga CJH Aceh Kloter Dua Batal Berangkat ke Tanah Suci

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH | – Calon Jemaah Haji (JCH) Aceh yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 02-BTJ Embarkasi Aceh, telah lepas landas dari Bandara Sultan Iskandar Muda menuju Arab Saudi, Kamis (16/6/2022).

Meski sempat tertunda selama 12 jam, pesawat penumpang Boeing 777-300ER milik Garuda Indonesia yang mengangkut 390 jemaah tersebut didorong mundur ke taxiway jam 13.16 WIB untuk lepas landar ke bandara internasional Prince Mohammad bin Abdul Aziz (MED), Madinah.

ADVERTISEMENTS

Menurut Koordinator Humas dan Penerangan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) Embarkasi Aceh, Tajri bin Yakub SHI MSi, keterlambatan itu disebabkan adanya kendala teknis pada pesawat Garuda Indonesia.

ADVERTISEMENTS

Jemaah kloter 2 harusnya berangkat ke Madinah Kamis (16/6) sekitar pukul 01.50 dinihari. Pesawat disebut tidak dapat diberangkatkan karena proses perawatan.

ADVERTISEMENTS

Kloter BTJ 02 terdiri dari 136 jemaah laki-laki dan 254 jemaah perempuan. Masing-masing dari Kabupaten Bireuen sebanyak 117 jemaah, dari Kota Banda Aceh 70 jemaah, Kabupaten Aceh Tengah 58 jemaah, Aceh Tenggara 57 jemaah, Bener Meriah 55 jemaah dan 28 jemaah dari Gayo Lues. Mereka juga didamping lima petugas kloter dan seorang Pemandu Haji Daerah.

ADVERTISEMENTS

Sementara itu, satu jemaah dinyatakan ditunda keberangkatannya bersama kloter 2 oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh.

ADVERTISEMENTS

“Ada satu jemaah dari Gayo Lues yang ditunda keberangkatannya karena sakit, sekarang sudah dirujuk ke Rumah Sakit Umum dr Zainoel Abidin untuk perawatan lebih lanjut. Kalau sudah dinyatakan layak terbang oleh KKP (Karantina Kesehatan Pelabuhan) akan diberangkatkan bersama jemaah kloter lain,” kata Tajri.

ADVERTISEMENTS

Tajri juga menambahkan, ada 2 lagi kursi kosong dalam kloter ini. “Totalnya ada 3 seat yang kosong. Satu karena ditunda, dua lagi memang kosong karena jemaah sudah batal berangkat karena sakit di daerah, tidak masuk ke embarkasi,” ujarnya.

Sebanyak 390 jemaah yang dilepas keberangkatannya secara resmi oleh Bupati Bireuen, Dr H Muzakkar Agani SH MSi, Rabu (15/6/2022) sore kemarin, diperkirakan akan tiba di Madinah jam lima sore waktu setempat. []

Exit mobile version