NASIONAL
NASIONAL

Kapolda Metro Jaya Ingin Pinjam Sirkuit Formula E Untuk Gelar Balap Jalanan

image_pdfimage_print

BANDA ACEH –  Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Muhammad Fadil Imran mengungkapkan keinginannya untuk meminjam Sirkuit Formula E. Ia mau sirkuit tersebut dipergunakan sebagai lintasan balap jalanan atau street race berikutnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Guru Nasional

“Kami berencana menggelar street race secara kontinyu dan berkelanjutan sehingga bisa menjadi wadah bagi para pembalap liar untuk bisa menuangkan hobi mereka,” kata Fadil saat membuka Meikarta Street Race di Cikarang, Kabupaten Bekasi, dikutip dari Antara, Sabtu (18/6/2022).

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Menurut Fadil, Sirkuit Formula E di Ancol, Jakarta Utara bisa menjadi lokasi yang lebih nyaman bagi pembalap sehingga pihaknya berkeinginan untuk dapat menggelar ajang street race di lokasi itu.

Berita Lainnya:
Respons Edy Usai Dilempari Botol Air Mineral Setelah Debat Pilgub Sumut
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Di BSD ada lokasi, di Bekasi ada Meikarta, di Jakarta ada Ancol. Mudah-mudahan nanti mimpi saya yang di Ancol, yang kemarin Formula E bisa juga dipakai untuk street race,” ucapnya.

Fadil juga berencana menggelar kompetisi road race di Sirkuit Formula E Jakarta, tidak hanya sebatas drag race yang selama ini dipertandingkan pada ajang street race seri satu hingga tiga.

“Mudah-mudahan Jakpro mendengarkan ini dan juga disetujui oleh pemerintah daerah provinsi. Ke depan Mas Rifat bersama IMI, tentunya bukan hanya drag race, tapi juga ada road race. Karena saya lihat lumayan itu kalau lintasan yang ada di Formula E kemarin bisa dipakai,” ujarnya.

Berita Lainnya:
Pimpinan Komisi X DPR Tegaskan Komitmen soal Semua Guru Honorer Bakal Diangkat Jadi ASN dan P3K

Ia berharap gagasan tersebut bisa terwujud sehingga generasi muda pecinta motor balap ini dapat berkompetisi secara lebih profesional lagi.

“Mudah-mudahan bisa disampaikan supaya nanti kalau kita rapat sudah nyambung semuanya. Karena kalau tidak ada sirkuit sampai botak, sariawan kita larang terus, mau disuruh ke mana gitu?,” tuturnya.

“Jangan main bola di jalan, tapi tidak ada lapangan bolanya, terus main bola di mana? Main bola di PlayStation? Beda main bola di PlayStation sama main bola di lapangan.”


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya