BANDA ACEH – Pengacara Habib Rizieq Shihab Aziz Yanuar ikut menyampaikan duka cita terkait meninggalnya MenPAN-RB Tjahjo Kumolo. Aziz Yanuar menilai sosok Tjahjo Kumolo merupakan orang baik terlepas dari kekurangan dan kelebihan sebagi menteri.
“Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiuun. Turut berduka cita. Beliau orang baik, terlepas kelebihan dan kekurangannya,” kata Aziz Yanuar kepada PojokSatu.id, Jumat (1/7/2022).
Kematian, kata dia, merupakan awal kehidupan yang abadi untuk bertemu dengan Sang Pencipta.
“Kematian akan mempertemukan kelak dengan Allah SWT,” ujarnya.
Karena itu, dia mengingatkan mereka yang mempunyai peran penting di pemerintahan agar semaksimal mungkin menjalankan perintah Allah.
Sebab, kematian itu merupakan pelajaran penting bagi mereka yang masih hidup di dunia ini.
“Ini pelajaran penting bahwa Allah SWT tempat kita kembali. Sudah seharusnya selama kita di dunia semaksimal mungkin jalankan perintahnya dan jauhi larangannya,” ujarnya.
Selain itu, Aziz Yanuar juga mengingatkan para penegak hukum agar menegakkan hukum yang berkeadilan di dunia ini sebelum dijemput kematian.
“Di antara perintahNya adalah tegakkan hukum Allah dalam segala hal di dunia ini. Jangan sampai menyesal nanti jika sudah mati,” ujarnya.
MenPAN-RB Tjahjo Kumolo meninggal dunia setelah menjalani perawatan sejak pertengahann Juni lalu di Rumah Sakit Adi Waluyo, Menteng, Jakarta Selatan.
Tjahjo Kumolo meninggal dunia pada Jumat (1/7/2022) sekitar pukul 11.10 WIB karena menderita penyakit komplikasi.
Berdasarkan keterangan dari Humas KemenPAN-RB melalui pesan singkat, jenazah Tjahjo Kumolo akan dimakamkan di TMP Kalibata.
Sebelum dimakamkan, jenazah Tjahjo Kumolo terlebih dulu disemayamkan di rumah duka di Kompleks Rumah Dinas Widya Chandra 4 No. 2, Jakarta.
Kemudian jenazah Tjahjo Kumolo akan disalatkan di Masjid Quba Kantor Kemenpan RB di Jalan Jenderal Sudirman Kav. 69 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
