NASIONAL
NASIONAL

Jemaah Haji Furoda Dipulangkan ke RI, Wamenag Minta Masyarakat Hati-Hati Pilih Travel

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Sebanyak 46 warga negara Indonesia yang menyebut dirinya sebagai jemaah haji furoda terpaksa dipulangkan ke Tanah Air. Mereka tak lolos proses imigrasi di Saudi setibanya di Bandara King Abdulaziz Internasional Airport (KAIA), Jeddah, pada Kamis (30/6) malam.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Visa yang mereka gunakan ternyata visa mujamalah yang diperuntukkan warga Malaysia dan Singapura sehingga tidak tercatat di sistem Imigrasi Saudi. Kendala lainnya, travel yang memberangkatkan mereka tidak terdaftar di Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK).

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Peristiwa itu sangat disayangkan Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid Sa’adi. Apalagi, ke-46 WNI itu sudah berpakaian ihram tetapi akhirnya batal berhaji.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Yang pasti kami dari Kemenag sangat prihatin dan juga pasti sedih ada korban lagi,” kata Zainut usai meninjau pemondokan jemaah di Sektor Misfalah, Makkah, Minggu (3/7).

Berita Lainnya:
Kampanye Akbar Dharma-Kun Sepi, Pedagang Kaki Lima Tinggalkan Lokasi
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Zainut mengatakan permasalahan itu seharusnya bisa dihindari bila jemaah cermat memilih biro perjalanan yang menawarkan perjalanan haji. Dia menyarankan jemaah tidak mudah tergiur dengan travel yang menawarkan berhaji tanpa antrean. Apalagi biaya yang dipatok di luar kewajaran.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Jemaah harus cermat, apakah dia (travel) sudah terdaftar atau tidak, yang terdaftar pun ada kualifikasi. Apakah dia boleh selenggarakan ibadah haji khusus atau tidak. Termasuk juga penyelenggaraan ibadah haji yang memakai visa mujamalah atau furoda,” jelas Zainut

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional
Berita Lainnya:
Retreat Gunung Tidar Digelar Agar Anak Buah Prabowo Tidak Hedon

“Ini menjadi pelajaran berharga untuk seluruh masyarakat Indonesia yang akan melaksanakan ibadah haji, agar betul-betul selektif dalam memilih biro perjalanan haji,” pesan Zainut.

Dalam kesempatan yang sama, Zainut menegaskan Kemenag akan terus mengevaluasi terkait pelaksanaan haji menggunakan visa furoda. Seperti diketahui, visa yang dipegang jemaah furoda memang diterbitkan oleh Pemerintah Arab Saudi yang diberikan kepada mitranya sebagai visa undangan.

91.106 Jemaah Haji Indonesia Sudah Berada di Tanah Suci, 2 Kloter Akhir Tiba Hari Ini

“Sehingga tentunya harapan kami itu dilaksanakan oleh travel yang betul-betul memiliki izin dan juga punya pengalaman sebagai travel yang tingkat pelayanannya baik dan yang kualitasnya juga memuaskan,” tutup Zainut.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya