NASIONAL
NASIONAL

Arief Poyuono: Investasi Telkomsel ke GOTO Sesuai Program Jokowi

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Investasi Telkomsel di PT GOTO (Gojek Tokopedia) diyakini menciptakan value synergic positif yang akan dinikmati secara berkelanjutan.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Hal itu sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo yang disampaikan Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto terkait ekonomi digital dalam acara Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia 2022 di Nusa Dua Bali baru-baru ini.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Jika Telkomsel tidak jeli berinvestasi di GOTO, maka sangat mungkin akhirnya pasar keuangan dan konsumsi jasa dan produk yang mengunakan sistem ekonomi digital dikuasai oleh pemain ekonomi digital asing,” kata Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu, Arief Poyuono dalam keterangannya, Kamis (14/7).

Berita Lainnya:
Rekat Indonesia sebut Suswono calon wakil Gubernur Jakarta gelorakan semangat pemuda Jakarta
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Poyuono mengatakan, potensi unrealized loss yang terjadi saat ini hanya bersifat sementara mengikuti dinamika pasar dan tidak berdampak fundamental terhadap value synergic kerja sama yang sudah terbangun.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Keputusan investasi Telkomsel, lanjut Arief Poyuono, juga tidak semata-mata hanya mempertimbangkan aspek capital gain/loss, tetapi juga mempertimbangkan aspek yang lebih luas.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Seperti sinergi dalam upaya membangun ekosistem digital nasional yang lebih besar, salah satunya melalui investasi Telkomsel di GoTo,” sambungnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Oleh karenanya, Poyuono balas mengkritik sejumlah pihak yang kontra dengan investasi GOTO. Salah satu yang disorotinya adalah pernyataan Anggota Komisi XI DPR, Kamrussamad saat mempertanyakan kerugian saham Telkomsel saat proses penawaran saham terbuka atau Initial Public Offering (IPO) dengan PT GOTO.

Berita Lainnya:
Permintaan Maaf Ivan Sugianto Diserbu Netizen: Suruh Menggonggong Dulu Dia!

“Pengambilalihan saham GOTO sama sekali tidak ada konflik kepentingan atau pun moral hazard. Entitas Kementerian BUMN bukan sama sekali pemegang saham pengendali Telkomsel, dan Telkomsel sendiri tidak bisa masuk sebagai badan usaha milik negara,” tegasnya.

“Artinya, keputusan pengambilalihan saham GOTO juga disetujui oleh pemegang saham Telkomsel lainnya,” tandas Poyuono.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya