Ratu Elizabeth II Punya 100 Payung dengan Warna Berbeda, Untuk Apa?

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Selama bertahun-tahun, Ratu Elizabeth II identik dengan busana konservatif berwarna cerah. Bicara urusan fashion, sang Ratu selalu menggunakan busana dengan warna senda. Bahkan payung pun warnanya harus disesuaikan dengan busana yang dipakai Ratu Elizabeth II. Tak mengherankan bila Ratu memiliki 100 payung dengan warna yang berbeda.

ADVERTISEMENTS
ad39

Salah satu ciri khas fashion Ratu Elizabeth II adalah topi dan busana dengan warna mencolok. Dalam dokumenter The Queen at 90 yang rilis 2017 silam, Sophie, Countess of Wessex mengungkapkan alasan Ratu Elizabeth II selalu mengenakan warna-warna cerah dengan topi. Hal itu dilakukan agar Ratu bisa dikenali orang lain dengan cepat. “Dia harus lebih  menonjol dibanding orang lain sehingga orang dapat mengatakan ‘Saya telah melihat Ratu,’” Sophie menjelaskan.

ADVERTISEMENTS

Ia kemudian menambahkan bahwa topi membuat Ratu tampak lebih tinggi sehingga mereka yang berkumpul di sebuah acara bisa melihatnya. “Jangan lupa bahwa ketika dia muncul di suatu tempat, kerumunannya ada dua, tiga, empat, 10, 15 orang atau malah lebih, dan seseorang ingin mengatakan pada orang lain bahwa dia melihat sedikit topi ratu saat dia lewat,” ujar Sophie.

ADVERTISEMENTS

Jika turun hujan ketika sedang beracara, Ratu memiliki payung yang warnanya disamakan dengan busananya. Dia disebut memiliki lebih dari 100 payung dalam beragam warna yang dibuat khusus hanya untuk menyesuaikan dengan gayanya.

ADVERTISEMENTS

Payung buatan Inggris inggris ini bermerek Fulton. Sang Ratu pertama kali memperlihatkan payung bergaya sangkar burung yang ikonis tersebut bertahun-tahun yang lalu dan kemudian menjadikannya sebagai aksesori khasnya.

ADVERTISEMENTS

Adapun Fulton secara resmi mendapatkan surat perintah kerajaan pada tahun 2008 untuk membuat payung Ratu. Dan jika Anda ingin membeli sendiri salah satu payung Fulton ini, Anda dapat membelinya hanya dengan harga 30 dolar AS atau seharga Rp448 ribu.

ADVERTISEMENTS

 

Sumber: Tabloidbintang

Exit mobile version