Anak Diteror di Sekolah Jadi Alasan Nindy Ayunda Mangkir Panggilan Polisi

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH – Kuasa hukum Nindy Ayunda, Luvino Siji Samura mengungkap alasan kliennya mangkir dua kali dari panggilan polisi terkait kasus penyekapan dan penganiayaan terhadap mantan sopir. Luvino menyebut, Nindy Ayunda sedang fokus menjaga anaknya yang mendapat teror.

Nindy Ayunda merasa kenyamanan dan keamanannya terganggu akibat teror tersebut. Luvino mengatakan, anak Nindy mendapat teror di sekolah.

“Lagi berhalangan aja kemarin, lagi enggak tepat waktunya atau bagaimana. Dia lagi fokus anaknya sekolah, ada teror enggak jelas juga,” ungkap Luvino Siji Samura saat dihubungi wartawan, Selasa (19/7).

Luvino Siji Samura tidak mau membeberkan teror seperti apa yang diterima oleh anak Nindy. Menurut keterangannya, teror tersebut sudah terjadi dalam beberapa kari ke belakang.

“Berapa hari belakangan ini sih,” jelas Luvino Siji Samura.

Sampai saat ini belum ada upaya dari pihak Nindy Ayunda untuk mengusut teror tersebut. Jika semakin mengancam, penyanyi yang berseteru dengan Nikita Mirzani itu akan meminta penjagaan dan pengawalan dari pihak kepolisian.

“Kita akan lihat, kita bisa minta penjagaan atau pengawalan,” tutur Luvino Siji Samura.

Kemudian, mengenai apakah Nindy Ayunda akan memenuhi panggilan selanjutnya dari penyidik, Luvino Siji Samura menegaskan kliennya akan kooperatif.

“Pasti dong pasti kita akan tetap kooperatif kalau memang ada panggilan kita akan datang,” pungkas Luvino Siji Samura.

(pri)

Sumber: Tabloidbintang

Exit mobile version