ACEH

Basarnas Evakuasi ABK China yang Mengalami Luka Perut di Perairan Selat Benggala

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Seorang anak buah kapal (ABK) M/V Lin Hai 6 atas nama Rei Wencay (39) terpaksa harus dievakuasi medis oleh Basarnas Banda Aceh karena mengalami kecelakaan kerja dalam pelayaran. Akibatnya, ABK kapal kargo itu mengalami luka serius di bagian perut.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Kepala Basarnas Banda Aceh, Ibnu Harris Al Hussain, menyampaikan kapal berbendera Panama itu awalnya berlayar dari Singaure-Angola. Dalam perjalanan, warga negara China itu mengalami kecelakaan kerja dan harus mendapatkan penanganan lebih lanjut.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Selanjutnya kapten kapal melaporkan kejadian tersebut kepada Agen PT. Sea Asih Line dan di teruskan ke Basarnas Banda Aceh. Dia dijemput dengan KN. Kresna 232 di Perairan Selat Benggala, Aceh Besar.

Berita Lainnya:
Penyelidikan Proyek Pidie-Meulaboh Tak Jelas, GeRAK Bakal Bersurat ke Komisi 3 DPR RI
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Korban sedang melakukan perbaikan peralatan kebersihan tanpa disengaja salah satu peralatan yang digunakan korban mengenai perut sehingga mengalami luka robek sepanjang lebih kurang 2 cm dengan kedalaman 3 cm,” kata Harris, Kamis (4/8/2022).

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Harris mengatakan, Tim Rescue Basarnas Banda Aceh bersama unsur terkat bergerak ke titik intercep menggunkan KN. SAR Kresna 232 untuk melakukan evakuasi medis terhadap korban.

Berita Lainnya:
Survei Yakorbis Pilkada Aceh Besar: Mawardi-Irawan Memimpin
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Dia menjelaskan, tim medis dari Kantor Kesehatan Pelabuhan kelas II Banda aceh kemudian memeriksa kondisi korban dan melakukan swab antigen di atas M/V Lin Hai 6.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Setelah dinyatakan aman oleh tim Medis, Rescuer Basarnas Banda Aceh langsung mengevakuasi korban menggunkan tandu ke atas Kapal KN. SAR Kresna 232.

“Selanjutnya korban di evakuasi ke RSUD Zainal Abidin menggunakan ambulance Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banda Aceh untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut,” imbuhnya.[]


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya