ACEH

Mahasiswa asal Aceh Juara I Kompetisi Karya Tulis Populer PPI Turki

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Mahasiswa Prodi Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Syiah Kuala (USK), Ari Zonanda mencatatkan prestasi tingkat internasional sebagai Juara I Kompetisi Karya Tulis Populer di Festival Jurnalistik PPI Turki dan PPI Dunia.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Di ajang bertema ‘Pemuda, Pemberdayaan dan Perdamaian’ tersebut, mahasiswa FISIP USK itu menyuguhkan karya dengan judul ‘Empowerment of Amil Zakat And Phylantropic Institutions Through Fintech and QRIS To Create Indonesia’s Sharia Economic Growth’.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Pengumuman pemenang tersebut diumumkan secara langsung pada closing ceremony, yang ditayangkan melalui youtube PPI DUNIA Channel akhir Juli lalu.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Alhamdulillah saya sangat bersyukur atas prestasi ini. Prestasi tersebut, semoga semakin memacu semangat saya untuk terus belajar dalam meningkatkan kapasitas diri,” kata Ari, Selasa, 16 Agustus 2022.

Berita Lainnya:
Merefleksikan Ketangguhan: Australia Peringati Dua Dekade Tsunami Samudra Hindia 
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Berdasarkan studi literatur yang dilakukan, Ari mendapatkan bahwa berdasarkan data Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) yang dirilis oleh Bisnis.com pada tahun 202, potensi zakat nasional mencapai Rp 327 Triliun. Namun hanya Rp 12 Triliun dana zakat yang dapat disalurkan setiap tahunnya. Hanya saja, lebih dari Rp 300 Triliun potensi belum dicapai, terutama melalui pemanfaatan digital.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Dari kajian berbagai sumber literatur, saya melihat masih banyak masalah dan tantangan yang dihadapi dalam optimalisasi potensi zakat, infaq dan sedekah,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Hal tersebut meliputi rendahnya kapasitas muzakki dalam menyalurkan zakat melalui media digital, adanya kejahatan cyber meliputi manipulasi data, pencurian data, penipuan online berlabel lembaga filantropi yang berkembang di berbagai platform di media massa dan kurangnya soft-skills amil zakat dan lembaga filantropi.

Berita Lainnya:
Syaridin Buka Jambore Kader PKK Kota Langsa

“Dalam mengatasi permasalahan tersebut, maka diperlukan pemanfaatan teknologi digital berbasis fintech dan QRIS guna meningkatkan keuangan danekonomi syariah tahan air,” ujar Ari.

Sementara itu, Wakil Rektor III USK, Profesor Mustanir, menyambut hangat torehan prestasi tersebut. Menurutnya, mahasiswa USK harus cakap dalam menulis, penulisan ilmiah bukan terhenti di tugas akhir seperti skripsi semata, tetapi juga bisa mewarnai pemikiran dari media massa. Seperti tulisan opini ataupun essai di surat kabar.

“Capaian mahasiswa FISIP USK menjadi motivasi bagi banyak mahasiswa lainnya, untuk rajin menulis. Berhubung kompetisi ini dibuat oleh PPI, doa kami semoga yang bersangkutan bisa melanjutkan studi ke luar negeri,” ungkap Mustanir.[]


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya