Sabtu, 09/11/2024 - 01:03 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan 3 Pj Bupati dan Pj Walikota di Provinsi Aceh
NASIONAL
NASIONAL

Indef: Pemerintah Jokowi Dihadapkan Pilihan Sulit, BBM Naik Inflasi Meledak

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Rencana pemerintah menaikkan bahan bakar minyak (BBM) yang akan diumumkan Presiden Joko Widodo pada pekan depan merupakan pilihan yang sulit.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Begitu pandangan peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Nailul Huda, saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (19/8).

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Saya rasa pilihan Pemerintah cukup sulit ya mengingat saat ini sedang tinggi inflasi kita, dimana jika menaikkan harga BBM akan membuat inflasi kita semakin tidak terkendali,” ujar Nailul Huda.

Berita Lainnya:
Profil Soleman Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Jadi Tersangka Suap: Baru Sehari Dilantik, Harta Rp1,9 M
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Magister analisis kebijakan publik Universitas Indonesia ini menerangkan, saat ini inflasi Indonesia sudah mencapai 4,94 persen, sehingga jika ada kenaikan BBM akan membuat inflasi meledak angkanya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Bisa mencapai lebih dari 7 persen jika Pertalite dinaikkan,” sambungnya menyebutkan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Santri Nasional 2024 dari BPPA

Sosok yang kerap disapa Huda ini menerangkan, meledaknya inflasi akan terlihat dari kenaikan barang-barang kebutuhan pokok hingga ongkos transportasi.

Berita Lainnya:
Meski Gemuk, Kabinet Merah Putih Diyakini Tetap Mampu Bergerak Cepat

Tapi jika tidak dinaikkan beban APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) semakin berat,” tuturnya.

Maka dari itu, Huda berpendapat, langkah paling pas yang mau tidak mau harus diambil pemerintah adalah menaikkan harga BBM non pertalite.

“Jadi pertalite masih tetap harganya. Walaupun demikian, pasti akan terjadi pergeseran konsumsi dari Pertamax ke Pertalite,” ungkapnya.

“Makanya perlu diantisipasi dari sisi penerima manfaat subsidi dan stok,” demikian Huda menambahkan. 


Reaksi & Komentar

الَّذِينَ آتَيْنَاهُمُ الْكِتَابَ يَتْلُونَهُ حَقَّ تِلَاوَتِهِ أُولَٰئِكَ يُؤْمِنُونَ بِهِ ۗ وَمَن يَكْفُرْ بِهِ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الْخَاسِرُونَ البقرة [121] Listen
Those to whom We have given the Book recite it with its true recital. They [are the ones who] believe in it. And whoever disbelieves in it - it is they who are the losers. Al-Baqarah ( The Cow ) [121] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi