Ferdy Sambo Tangani Peristiwa KM 50, Fadli Zon: Sudah Waktunya Ditinjau Ulang Demi Kebenaran dan Keadilan

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Fadli Zon. FOTO/Tangkapan Layar

BANDA ACEH – Semenjak Ferdy Sambo dijadikan tersangka kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, beberapa kasus lain turut kembali naik ke permukaan salah satunya kasus mengenai kejadian pada tahun 2020 silam yang meregang nyawa 6 orang laskar FPI di KM 50.

Lewat akun Twitter @usuludin321, terlihat pemilik akun tersebut kembali mengunggah ulang cuplikan dari sebuah acara televisi yang membagikan rekaman suara rintihan para laskar FPI saat kejadian KM 50.

“KM 50, tragis menyayat hati, denger suara ini saja luluh lantah hati ini, Hanya ada kata : Biadab!!! Perbuatan kalian,” tulis @usuludin321.

Dalam rekaman yang dibagikan, terdengar beberapa suara rintihan pria yang direkam sebagai dokumentasi saat kejadian di KM 50.

“Tolong pak, pak tolong pak. Sakit,” terdengar suara pria menangis merintih menahan sakit.

Unggahan tersebut lantas kembali viral dan telah diputar sebanyak 100 ribu kali.

Mengetahui Ferdy Sambo turut menangani kasus tersebut, banyak netizen yang menilai terdapat kejanggalan pada kasus itu hingga diharapkan dapat diusut kembali.

Belakangan, Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Fadli Zon turut memberi tanggapan kembali terkait kasus KM 50.

Melalui akun twitternya mengatakan sudah waktunya peristiwa KM 50 untuk ditinjau ulang.

“Sudah waktunya Peristiwa KM 50 ditinjau ulang demi kebenaran dan keadilan. Apa yang sesungguhnya terjadi?” ungkap Fadli Zon dipantau HARIANACEH.co.id melalui akun twtitternya, Sabtu (20/8/2022).

Cuitan Fadli Zon tersebut kemudian mendapat berbagai respon netizen.

Sebagian netizen mengatakan kasus pembunuhan brigadir J tidak ada hubungannya dengan kasus KM 50, sementara itu sebagian lainnya setuju untuk dilakukan pengusutan kembali terkait kasus KM 50.

“Dendam apa wahai aparat sampai tega klean bunuh 6 manusia? Apakah FPI mengganggu bisnis haram klean atau memang klean penganut islamphobia? Coba bang DPR disuarakan lagi Kasus KM 50,” ujar akun Erni****

“Satu korban tewas saja yg terlibat sekian banyaknya, apalagi kalau 6?” tulis @ua***

“Ini kisah polisi tembak polisi Bossss, gak ada kaitannya dengan KM50. wong kasusnya aja sdh selesai kok. Di sidang pengadilan terungkap semuanya. Situ asli gak tau apa pura2 lagi ngomporin biar gaduh dan jadi kerusuhan lagi?” kata mad***

Exit mobile version