NASIONAL
NASIONAL

Sindir Sandiaga Mau Nyapres, Arief Poyuono: Jangan jadi Benalu, Tolong Mundur dari Gerindra

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Mantan Wakil Ketua Umum (Waketum) Gerindra Arief Poyuono mengkritik sikap Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparkeraf) Sandiaga Uno soal keinginannya maju capres 2024 dan meminta agar parpol mengurus cawapresnya.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Kalau siap maju nyapres dari parpol lain sebaiknya sandiaga uno mundur dari Gerindra, karena hasil Rapimnas sudah menetapkan Prabowo sebagai capres,” kata Arief kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (31/8).

Berita Lainnya:
Ke Lebak Bulus, Syaikhu-Ilham Habibie Harap Anies Baswedan Turun Kampanye di Jawa Barat
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

 

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Tak hanya itu, kata Arief, Sandiaga juga diminta agar mundur sebagai menteri di kabinet kerja yang mewakili kader Gerindra. Karena bagi Arief, pernyataan Sandiaga Uno siap maju sebagai capres mengkhianati hasil Rapimnas Gerindra di Sentul beberapa waktu lalu.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Tolong mundur ya dari Gerindra, jangan jadi benalu di Gerindra dong,” tukas Arief.

Berita Lainnya:
Retreat Akmil Magelang, Prabowo Ingin Menteri Jangan Banyak Gaya Tapi Miskin Kinerja
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Jika Sandi tidak mundur dari Gerindra, Arief Poyuono mengancam akan melaporkan mantan cawapres 2019 itu ke mahkamah partai. Alasannya, karena sikap Sandiaga melawan keputusan partai yang telah mengusung Prabowo untuk capres pada 2024 mendatang.  

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Kalau seperti ini menusuk Prabowo dari belakang,” pungkas Arief.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya