Jumat, 15/11/2024 - 04:48 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Sadis, Ferdy Sambo Ajak 4 Anak Buah Nobar Rekaman CCTV Saat Bunuh Brigadir J, Jadi Hiburan?

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Kasus pembunuhan Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat yang menyeret Ferdy Sambo dan Putri Candrawahti sebagai tersangka sampai saat ini terus menjadi sorotan. Salah satunya yang menyoroti kasus ini adalah pegiat media sosial Jhon Sitorus.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Kali ini, ia menyoroti dugaan Ferdy Sambo dan anak buahnya ‘nobar’ CCTV pembunuhan Brigadir J.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Jhon Sitorus menilai Ferdy Sambo dan anak buahnya terlampau sadis dan menjadikan video CCTV pembunuhan Brigadir J  sebagai hiburan. Menurutnya, perbuatan seperti itu tidak bisa dimaklumi.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Diketahui sebelumnya, rekaman CCTV pembunuhan Brigadir J memang sudah dirusak kaki tangan Ferdy Sambo. Akan tetapi, sebelum dirusak dan dihilangkan, mantan Kadiv Propam serta anak buahnya sempat menonton bareng video peristiwa berdarah itu.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Ferdy Sambo setidaknya mengancam empat perwira yang bersama menonton video CCTV pembunuhan Brigadir J. Empat  perwira polisi ini antara lain Kompol Chuck Putranto, Kompol Baiquni Wibowo, AKBP Ridwan Soplanit, dan AKBP Arif Rahman.

Berita Lainnya:
KPK Tahan Dirut PT Permana Putra Mandiri Ahmad Taufik terkait Korupsi APD Covid-19
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Adapun, sebanyak tiga perwira polisi ini sudah ditetapkan tersangka menghalangi penyidikan kasus Brigadir Joshua. Sementara AKBP Ridwan tidak ditetapkan tersangka.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Acara nonton bareng CCTV pembunuhan Brigadir J itudisebut terjadi pada Selasa (12/7/2022) pukul 02.00 WIB

AKBP Arif Rafman sempat mengulang pernyataan ancaman Ferdy Sambo kepadanya dan perwira lain. Pernyataan itu ia sampaikan dalam sidang etik Ferdy Sambo yang digelar di Gedung Transnational Crime Center Mabes Polri beberapa waktu lalu.

 “Kalau bocor, berarti kalian berempat yang bocorin,” ancam Ferdy Sambo yang saat itu masih Kadiv Propam Polri.

Berita Lainnya:
Indonesia-China akan Makin Kuat di Pemerintahan Baru, Termasuk Pertukaran Antarmasyarakat

Lantas pegiat media sosial Jhon Sitorus menuding bahwa adegan CCTV pembunuhan Brigadir J malah jadi hiburana bagi Ferdy Sambo dan anak buahnya.

 “Sadis bener…cctv adegan penembakan Brigadir J ternyata jadi HIBURAN bagi Sambo dkk,” kata Jhon Sitorus di akun twitternya @Miduk17, dikutip pada Selasa (6/9/2022).

Menurutnya, hanya orang-orang yang terbiasa melakukan perbuatan sadis yang bisa menjadikan video pembunuhan sadis sebagai hiburan. Jhon mengatakan bahwa manusia normal mustahil melakukan hal seperti Ferdy Sambo dan anak buahnya.

 “Hanya manusia yang “MAHIR MEMBUNUH” berani menjadikan rekaman pembunuhan sebagai tontonan,” tuturnya.

Jhon Sitorus lalu menegaskan bahwa hukuman mati adalah yang terbaik untuk Ferdy Sambo. Hal itu atas perbuatan sadis yang ia lakukan.

 “Semakin meyakinkan jika hukuman MATI adl hukuman terbaik,” pungkas pegiat media sosial itu. (*)


Reaksi & Komentar

وَإِذَا تَوَلَّىٰ سَعَىٰ فِي الْأَرْضِ لِيُفْسِدَ فِيهَا وَيُهْلِكَ الْحَرْثَ وَالنَّسْلَ ۗ وَاللَّهُ لَا يُحِبُّ الْفَسَادَ البقرة [205] Listen
And when he goes away, he strives throughout the land to cause corruption therein and destroy crops and animals. And Allah does not like corruption. Al-Baqarah ( The Cow ) [205] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi