BANDA ACEH – Ratu Elizabeth II meninggal dunia di usia 96 tahun pada 8 September 2022 waktu setempat. Charles pun resmi jadi raja, dan menyandang gelar Raja Charles III.
Untuk pertama kalinya, Raja Charles III bicara di depan publik setelah sang ibunda, Ratu Elizabeth II meninggal dunia. Secara resmi, ia mengumumkan gelar untuk Camilla Parker Bowles dan juga penggantian gelar untuk Pangeran William dan Kate Middleton.
Camilla Parker Bowles resmi mendapatkan gelar sebagai Queen Consort atau permaisuri.
Sedangkan Pangeran William dan Kate Middleton yang sebelumnya dikenal sebagai Duke dan Duchess Cornwall dan Cambridge. Kini, gelar Pangeran Wales yang sebelumnya dimiliki oleh Charles, turun ke Pangeran William yang berada di urutan pertama pewaris takhta.
Gelar Pangeran Wales tidak diturunkan begitu saja. Raja Charles III harus secara resmi memberikan gelar itu kepada Pangeran William.
Dalam pidato perdananya, Raja Charles III secara resmi memberikan gelar Pangeran Wales kepada Pangeran William. Secara langsung, sang istri, Kate Middleton juga menerima gelar sebagi Putri Wales yang sebelumnya dipakai oleh mendiang Putri Diana.
“Hari ini, dengan bangga saya mengangkat (William) sebagai Pangeran Wales, Tywysog Cymru, gelar yang sangat saya sanjung selama hidup dan tugas saya,” ujar Raja Charles III dalam pidato pertamanya ke publik.
“Dengan Catherine di sampingnya, Pangeran dan Putri Wales kita yang baru, saya tahu, mereka akan terus menginspirasi dan memimpin percakapan nasional, membantu membawa kaum marginal ke titik pusat. Ke tempat bantuan vital dapat diberikan,” jelas Raja Charles III.
Salah seorang sumber dari kerajaan mengatakan, Pangeran dan Putri Wales baru akan fokus menjadi sosok yang bisa dipercaya, dan menghormati warga Wales.
“Seiring waktu, Pangeran dan Putri Wales akan menjalani peran mereka dengan sederhana dan rendah hati, seperti yang selalu mereka lakukan sebelumnya,” ungkap sumber dikutip dari Page Six.
Kate Middleton mengungkap menjadi Putri Wales adalah sebuah kebanggaan tersendiri. Apalagi, ada sejarah panjang terkait dengan perannya.
“Putri Wales yang baru menghargai sejarah yang terkait dengan peran ini. Namun bisa dimengerti kalau dia ingin menciptakan jalannya sendiri di masa depan,” pungkas si sumber tersebut.
Sumber: Tabloidbintang
