BANDA ACEH – Reza Rahadian jaminan box office. Anggapan tersebut mencuat seiring kesuksesan aktor serbabisa itu membawa film yang dibintanginya menembus box office Indonesia.
Tercatat beberapa film Reza meraih lebih dari 1 juta penonton. Terakhir film Habibie & Ainun 3 yang rilis 2019. Memerankan Presiden RI ke-3 Habibie, Reza mengantar film produksi MD Pictures itu menjaring 2.245.576 penonton.
Siapa sangka setelah itu hampir semua film bioskop Reza flop alias tak tembus box office Indonesia. Tahun 2020, 2 film Reza, Abracadabra dan Toko Barang Mantan berakhir tanpa kejutan.
Abracadabra bahkan hanya berhasil mengumpulkan 12.523 penonton hingga turun layar. Sementara Toko Barang Mantan mendapatkan 217.818 penonton untuk duduk di peringkat ke-12 film Indonesia terlaris 2020.
Reza Rahadian (Dok tabloidbintang.com)
Tahun 2021, Reza membintangi sebuah film layar lebar Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas. Film produksi Palari Films yang disutradarai oleh Edwin, melansir data dari filmindonesia hanya menyerap 85 ribu penonton.
Tahun 2022, sejauh ini Reza sudah unjuk kemampuan di 2 film yaitu Garis Waktu bersama Anya Geraldine dan Mendarat Darurat dengan Luna Maya. Garis Waktu tidak mencapai 500 ribu penonton.
Sementara itu Mendarat Darurat yang tayang berbarengan Miracle on Cell No.7 diprediksi sulit merangkul 1 juta penonton. Hingga hari ke-4 penayangan, film besutan sutradara Panji Pragiwaksono menghimpun 106.007 atau 26.501 penonton per hari.
Tahun ini Reza masih memiliki 2 film layar lebar yang menunggu giliran tayang di bioskop. Yaitu Sri Asih dan 24 Jam Bersama Gaspar. Apakah di antara 2 film itu bakal ada yang mencapai 1 juta penonton? Tanpa mengecilkan 24 Jam, Sri Asih disebut-sebut memiliki peluang paling besar.
(ind)
Sumber: Tabloidbintang
