ACEH

Universitas Syiah Kuala Berdayakan Warga dengan Inovasi Pelepah Pinang

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Tim pengabdian masyarakat dari Universitas Syiah Kuala (USK) memperkenalkan inovasi alat pengolahan limbah kepada warga Gampong (desa) Lamtamot, Kabupaten Aceh Besar. Alat tersebut, bisa menyulap limbah pelepah pinang menjadi produk bernilai ekonomis.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Tim ini terdiri dari Ketua, Tim pengabdian, Dr. Ichwana, dengan anggota, Dr. Ratna, dan Satriana. Pengabdian USK tersebut diikuti oleh perangkat desa Lamtamot, ibu PKK, anggota Posyandu serta mahasiswa Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Alat pencetak tersebut merupakan inovasi dari ketua pengabdian dari USK bersama Direktur CV Mandiri, Muhammad Nazri.

Berita Lainnya:
Pj Gubernur Lantik Komisioner KPI Aceh Periode 2024-2027
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Produk kemasan yang dicetak dimaksudkan untuk kemasan kopi maupun produk lainnya. Kemudian lagi, ada pula piring yang terbuat dari pelepah pinang,” kata Ichwana, Jumat (16/9/2022).

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Sekretaris Pusat Lingkungan Hidup USK ini menerangkan, ada beberapa tahapan dalam perkenalan inovasi tersebut. Pertama, sosialisasi untuk pengetahuan dan pemahaman masyarakat. Kedua, memperkenalkan alat dan memproduksi. Ketiga, pemasaran melalui Shopee ataupun melalui instagram @situklamtamot

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Berdasarkan hasil uji coba laboratorium, pihaknya menemukan bahwa, kadar air pelepah pinang yang ideal untuk dicetak adalah 12 hingga 16 persen. Produk inovasi ini, berdasarkan hasil uji coba, bisa dipakai 10 kali, tergantung teknik pencucian. Bisa dicuci tapi tidak direndam, dan tidak perlu digosok keras. Ini bisa pengganti styrofoam,” jelasnya.

Berita Lainnya:
PEMA Dorong UMKM Aceh Berkompetisi melalui Pitching Proposal Bisnis
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Keuchik (kepala desa) beserta perangkat gampong Lamtamot akan menjadikan inovasi ini sebagai produk khas desa setempat, dengan sebutan ‘Situek Lamtamot’. Untuk pemasaran produk, didampingi USK. Sehingga bisa dilakukan pemesanan di media sosial instagram, maupun Shopee.[]

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya