BANDA ACEH – Nasib nahas menimpa bocah Palestina berusia 12 tahun yang harus kehilangan nyawanya pada Senin (10/10) setelah dirawat selama kurang dari dua pekan akibat luka tembak yang dideritanya.
Bocah bernama Mahmoud Samoudi terkena tembakan di perutnya selama serangan tentara Israel di Jenin pada 28 September.
The National melaporkan, selama penggerebekan, tentara memasuki kamp dan mengepung sebuah rumah. Dalam video yang beredar di media sosial dapat terdengar suara baku tembak saat kejadian.
Pada saat itu, pejabat kesehatan Palestina mengatakan dua pemuda, berusia 16 dan 18 tahun, tewas dan 11 orang terluka.
Tentara Israel mengatakan bahwa mereka mengetahui tuduhan mengenai cedera pada anak di bawah umur. Mereka mengatakan anak itu berpartisipasi dalam kerusuhan kekerasan dan melemparkan batu ke pasukan keamanan.