NASIONAL
NASIONAL

Jadi Tersangka, Abdul Haris Minta Ketua PSSI Ikut Tanggung Jawab

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Ketua Panitia Penyelenggara (Panpel) laga Arema Vs Persebaya Abdul Haris meminta agar Ketua PSSI Mochamad Iriawan ikut bertanggungjawab atas tragedi di Stadion Kanjuruhan yang menelan ratusan korban jiwa.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Hal ini disampaikan Abdul Haris melalui kuasa hukumnya Sumardan saat menemani kliennya diperiksa perdana usai ditetapkan sebagai tersangka di Polda Jawa Timur, Selasa (11/10).

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Panpel kan banyak yang terlibat dan itu harus juga bertanggung jawab, terutama Ketua PSSI,” kata Sumardan.

Berita Lainnya:
Ini Tampang Pemenggal Kepala Wanita di Muara Baru, Polisi Ungkap Profesi Pelaku
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Sumardan menambahkan, fakta di lapangan Aremania banyak yang meninggal dunia dan luka-luka disebabkan gas air mata yang ditembakkan polisi. Kendati, dia tidak mengetahui apakah gas air mata itu murni gas air mata atau ada efek lain.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Ia meyakini, komponen dari gas air mata diketahui dapat menjadi dasar pengusutan kasus tersebut ke depan.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Kita ingin lihat persamaan hukum dalam menegakkan keadilan. Kalau masih ada pelaku lain maka segera diusut tuntas,” katanya.

Berita Lainnya:
Pengamat: Jangan Hanya Tom Lembong, Bongkar Korupsi Impor Beras Lainnya Termasuk Demurrage
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Abdul Haris juga meminta polisi menggelar autopsi terhadap korban meninggal dunia. Autopsi penting agar penyebab kematian korban bisa terungkap secara terang-benderang.

“Ya itu (autopsi) untuk usut tuntas semua biar clear semua harus diketahui penyebabnya. Itu yang terpenting untuk mengetahui penyebab kematian daripada korban itu. Pasti ada gas air mata. Gas air mata itu kan jumlahnya bermacam-macam,” ujarnya.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya