Bertingkah Seperti Anak Remaja, Sulit Bekerja dengan Pangeran Harry dan Meghan Markle

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH – Saat masih bergabung dengan keluarga Kerajaan Inggris, Pangeran Harry dan Meghan Markle mempunyai sejumlah staf. Beberapa di antara kemudianya mengundurkan diri. Ternyata bekerja dengan pasangan yang menikah pada Mei 2028 ini bukanlah pekerjaan mudah. 

Salah satu yang pernah bekerja dengan Meghan dan Harry adalah wanita bernama Samantha Cohen. Wanita kelahiran 16 Januari 1970 bekerja di kerajaan selama 18 tahun. Cohen memulai di posisi junior di kantor pers Ratu Elizabeth II pada tahun 2001. Dia kemudian naik menjadi kepala komunikasi kerajaan.

ADVERTISEMENTS

Wanita berjuluk “Samantha the Panther” itu kemudian bekerja sebagai asisten dan wakil sekretaris pribadi Ratu selama delapan tahun dan merupakan salah satu pembantu ratu yang paling tepercaya. Pada tahun 2018, ia menjadi sekretaris pribadi Harry dan Meghan.

ADVERTISEMENTS

Keluarga Pangeran Harry. (Instagram)

ADVERTISEMENTS

Menurut jurnalis Valentine Low, yang menulis buku Courtiers: The Hidden Power Behind the Crown, Cohen pernah menyebut bekerja untuk Harry dan Meghan bak “berurusan dengan remaja.”

ADVERTISEMENTS

“Ketika dia mulai bekerja dengan mereka, Harry mengenalnya dengan baik, dan menyukainya dan dia pun menyukai Harry,” kata Low dalam podcast Palace Confidential. “Sam adalah pemecah masalah yang luar biasa, dia adalah pribadi yang bisa melakukan apa pun namun dia merasa kesulitan. Dia diminta melakukan hal-hal yang biasanya tidak diminta oleh sekretaris pribadi dan saya pikir dia diperlakukan dengan kasar. Dia dimarahi oleh Meghan … (dan) mengatakan bahwa berurusan dengan mereka seperti berurusan dengan beberapa remaja.”

ADVERTISEMENTS

Low menambahkan bahwa Cohen sedih diperlakukan seperti itu. Cohen sendiri kemudian diketahui mengundurkan diri sebagai staf kerajaan pada 2019.

ADVERTISEMENTS

Sumber: Tabloidbintang

Exit mobile version