5 Kebiasaan Buruk Dalam Hubungan yang Perlu Diubah

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Menjalani sebuah komitmen dalam berhubungan tidaklah mudah. Apalagi kalau sudah dalam ikatan pernikahan. Ada dua kepala yang disatukan di sini. Kalau tidak berjalan selaras, beriringan, ada toleransi, saling pengertian, maka akan banyak letupan-letupan terjadi dalam sebuah hubungan. Namun, tentu saja semua itu ada Batasan-batasannya. Ada kebiasaan atau sikap yang masih bisa ditolerir tapi ada juga kebiasaan yang sudah masuk kategori buruk, hingga sebis mungkin perlu diubah jika ingin langgeng. Ini dia 5 kebiasaan buruk dalam hubungan yang perlu diubah

ADVERTISEMENTS
ad40

• Enggan Meminta Maaf
Kebiasaan enggan meminta maaf padahal jelas-jelas melakukan kesalahan, bukanlah sikap yang baik. Jika berlangsung terus menerus tentu saja ini akan mengikis perasaan pasangan. Apalagi kalau malah memanipulasi dan membuat seolah pasangan yang salah.

ADVERTISEMENTS

• Tidak Memedulikan Kekecewaan Pasangan Atas Perkataan atau Sikapmu
Jangan remehkan apa yang ia rasa atas perilaku dan perkataanmu. Setiap orang punya perasaan. Kalau dia merasa kecewa, pahamilah. Kalau terus meremehkan kekecewaan pasangan terhadapmu, kekecewaannya lama-lama akan bertumpuk dan akan meledak pada masanya, bila sudah tak tertahankan lagi.

ADVERTISEMENTS

• Selalu Menuntut Pasangan Berubah
Menuntunt pasangan berubah, tapi dirinya sendiri ingin diterima apa adanya. Harusnya sama-sama kalau mau jadi baik. Kalau hanya satu sisi yang menuntut ini akan melelahkan.

• Sering Berburuk Sangka
Bawaannya curiga melulu, sering kali berburuk sangka kepada pasangan dan mencari-cari kesalahannya. Siapa yang betah diperlakukan seperti ini?

• Posesif, Sangat Mengontrol
Sekalipun sudah menikah, sebaiknya berikan ruang pada pasangan untuk berekspresi, berpendapat. Jangan mengontrol semua aspek kehidupannya. Ini rasanya seperti mencekik.

Sumber: Tabloidbintang

Exit mobile version