BANDA ACEH -Syukur adalah menyampaikan rasa terima kasih kepada Allah atas segala nikmat yang Allah berikan.
Lawan dari sifat syukur adalah kufur, yaitu merasa tidak beruntuk atas apa yang diterima ataupun dirasakan.
Manusia hendaknya selalu bersyukur dan jangan sampai memiliki sifat kufur karena sesungguhnya nikmat yang telah Allah berikan itu tidak dapat dihitung-hitung nilainya.
Menanamkan sifat syukur harus dijadikan satu tradisi, sebagaimana diungkapkan Gus Baha dalam satu ceramahnya.
Dilansir SuaraBandung.id dari video dalam kanal TikTok @antojerrynew, berikut ulasannya.
Gus Baha menyampaikan bahwa dirinya telah sering mengingatkan para santri agar bersyukur. Ia mengatakan bahwa santri yang tidak bisa bersyukur tidak akan diakui sebagai santrinya.
Gus Baha kemudian mengatakan bahwa para kyai sering mentoleransi tamu ataupun penggemar yang mengeluh, hal itu hendaknya tidak boleh dibiasakan.
Gus Bala lalu mengungkapkan bahwa kita harus menanamkan tradisi bersyukur.
“Kita ini harus mentradisikan bersyukur, karena ayatnya jelas An Nisa 147, Allah itu tidak akan siksa kamu, selagi kamu masih punya tradisi syukur,” ungkap Gus Baha.