NASIONAL
NASIONAL

Duet Anies-AHY Bisa Jadi Gagal, Refly Harun: Ceruk Pasarnya Sama, Tidak Menambah Daya Gedor

image_pdfimage_print

BANDA ACEH –Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun menyoroti soal sosok Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang disebut-sebut bakal menjadi calon wakil presiden (cawapres) dari calon presiden (capres) Partai NasDem Anies Baswedan.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Hal tersebut ditanggapi Refly Harun melalui video di akun YouTube pribadi miliknya. Dalam videonya, Refly Harun mengatakan bahwa ada usaha maksimal dari AHY untuk jadi cawapres.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Refly Harun juga mengatakan bahwa hal itu demi mendapatkan suara yang tinggi.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Memang bagi AHY ya tentu dia ingin menjadikan dia sebagai wakil presiden kan tidak mungkin juga dia kemudian mengatakan sudahlah. Karena yang namanya politik itu adalah berjuang untuk call tinggi,” tutur Refly Harun melalui video di akun YouTube pribadi miliknya, Sabtu (29/10).

Berita Lainnya:
RUU Perampasan Aset Digantung Lagi, Seolah DPR Takut Menggorok Leher Sendiri
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Meski begitu, Refly Harun menegaskan bahwa ada hal yang menjadi hambatan bagi AHY akankah dipilih jadi cawapres Anies Baswedan atau tidak.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Nah hanya masalah persoalannya adalah apakah kemudian dia akan dipilih atau tidak. Karena teruasterang saja memang persoalan dengan AHY ini adalah bukan AHY-nya sendiri tetapi dia di ceruk yang sama dengan Anies,” ungkap Refly Harun.

Berita Lainnya:
Remaja Putri di Purworejo Diperkosa 13 Pria: Polisi Tes DNA Bayi
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Refly Harun menilai, sosok AHY sendiri diperkirakan sama dengan Anies Baswedan. Hal tersebut membuat tidak dapat mendongkrak perolehan suara.

“Diperkirakan jadi kalau ceruk pasarnya sama, tidak menambah daya gedor misalnya ya sayang. Saya katakan misalnya kolam Anis Itu ukuran 100 x 100 dan separuhnya AHY 50 x 50 tapi kalau 50 x 50 itu adanya di dalam yang 100 x 100 itu ya tidak ada gunanya. Sekali lagi ini adalah soal kalkulasi menang dan kalah,” imbuh Refly Harun.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya