Konser Pesta Rakyat Dewa 19 Diundur, Polisi Tak ingin Kasus Berdendang Bergoyang Terulang

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH – Konser Dewa 19 bertajuk Pesta Rakyat 30 tahun Berkarya yang digelar di Jakarta International Stadium (JIS) diundur hingga 4 Februari 2023 karena masalah perizinan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpa menyebutkan, konser pesta rakyat tersebut tidak memberi izin karena pihaknya tak mau lagi ada kejadian pembeludakan penonton seperti yang ada di festival musik Berdendang Bergoyang beberapa waktu lalu.

ADVERTISEMENTS

Kabid Humas Polda Metro jaya Kombes pol Endra Zulpan

ADVERTISEMENTS

“Kemarin kita lihat di Istora, Berdendang Bergoyang itu penontonnya yang 20 ribu aja itu banyak sekali yang pingsan. Ini (konser Dewa 19) 70 ribu dan tiket yang sudah terjual 60 ribu dalam waktu singkat,” ungkap Endra Zulpan kepada wartawan di Polda Metro Jaya, belum lama ini.

ADVERTISEMENTS

Zulpan menjelaskan ada kekhawatiran jika nantinya konser ini juga akan melebihi kapasitas seperti Berdendang Bergoyang. Polisi pun memutuskan untuk mencabut izin dan memberi waktu untuk meminimalisir agar tidak membludak.

ADVERTISEMENTS

Bukan cuma kasus Berdendang Bergoyang, kejadian mengenaskan di Itaewon, Korea Selatan baru-baru ini juga menjadi pertimbangan dari pihak kepolisian. 

ADVERTISEMENTS

konser Dewa 19konser Dewa 19

“Kita tidak ingin, contoh di Itaewon, Seoul Korea, gimana banyak korban. Polisi memandang untuk faktor keamanan dan keselamatan bagi penonton,” jelas Endra Zulpan. 

Sambil menunggu terselenggaranya konser, Zulpan dan pihaknya juga akan mempersiapkan keamanan yang layak untuk 70 ribu penonton konser Dewa 19. 

“Tentunya diprediksi tiket sisanya akan terjual juga dalam beberapa hari ke depan kalau tidak dihentikan dulu atau diundur.Sambil ini kita persiapan faktor keamanan tempat acaranya nanti agar tidak ada korban,” pungkas Endra Zulpan 
 

Sumber: Tabloidbintang

Exit mobile version