BANDA ACEH -Sejumlah konten protes soal kebijakan Analog Switch Off (ASO) atau suntik mati TV analog dengan beralih ke TV digital viral di media sosial (medsos).
Pasalnya, masyarakat di Jabodetabek yang masih menggunakan tv tabung sudah tak bisa lagi menikmati hiburan di televisi.
Salah satunya dari akun TikTok @ziodevano15. Dia mengatakan bahwa kebijakan ASO seperti era penjajahan. Bedanya, kata dia, saat ini dijajah oleh negara sendiri.
“Berasa dijajah sama negara sendiri. Nonton TV aja dipersulit,” tulis dia dalam videonya dikutip, Sabtu (5/11/2022).
Dia mengingatkan kepada pemerintah bahwa tidak semua warga bisa membeli set top box (STB).
Saat ini STB TV digital yang beredar umum berharga di kisaran Rp150 ribu hingga Rp300 ribu dengan berbagai merek.
“Ingat pak di Indonesia tidak semua orang kaya kasihan rakyat kecil yang seperti kami boro-boro mau beli set top box, untuk bisa makan aja uda alhamdulillah,” tuturnya.
Sebelumnya pemerintah memutuskan untuk mematikan siaran TV analog atau Analog Switch Off (ASO), dan beralih ke TV digital.
Namun, bagi pengguna TV analog, untuk dapat menikmati siaran TV digital harus menggunakan alat set top box.
Sedangkan, alat set top box ini harus dibeli dengan harga ratusan ribu rupiah dan dinilai memberatkan pemerintah.