Kamis, 14/11/2024 - 23:19 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Banyak Musuh Senang Nikita Mirzani Ditahan, Elza Syarief Komentar Begini

BANDA ACEH – Nikita Mirzani ditahan oleh Kejaksaan Serang terkait kasus pencemaran nama baik, yang dilaporkan Dito Mahendra, kekasih Nindy Ayunda di Polres Serang. Ditahannya Nikita Mirzani membuat beberapa musuhnya bersuka cita hingga mengadakan potong tumpeng, sebagai rasa syukurnya.

Lantas bagaimana tanggapan Elza Syarief, pengacara yang pernah berseteru dengan Nikita Mirzani?

Elza Syarief

“Kalau di agama islam kita tidak mengenal karma tapi siapa yang berbuat siapa yang tanggung jawab,” ujar Elza Syarief kepada wartawan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, kemarin.

“Kalau itu karakternya dia (Nikita) tidak akan insyaf atau sadar kalau itu salah,” tambah Elza Syarief.

Wanita yang juga pernah melaporkan Nikita ke Polda Metro Jaya itu menilai kelakukan Nikita Mirzani memang merugikan Dito Mahendra sebagai pebisnis.

“Saya hanya melihat dia membuat video mengata-ngatai Dito. Saya nggak kenal Dito, dia juga nggak kenal dan bukan urusan dia. Kalau pebisnis kan dibilang penipu bisnisnya hancur. Itu diatur UU kalau kita nggak oleh semena-mena sama orang lain,” jelas Elza Syarief.

Nikita Mirzani saat ini sedang mendekam di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Serang, Banten. Artis seksi kontroversi itu dijebloskan ke penjara sejak Selasa (25/10) malam.

Penahanan dilakukan untuk 20 hari ke depan hingga ada proses persidangan.

Sebelumnya, kuasa hukum Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid datang ke Kejari Serang untuk menyerahkan surat permohonan penangguhan penahanan ke kejaksaan.

Namun ternyata, permohonan penangguhan penahanan tersebut ditolak oleh Jaksa Penuntut Umum karena khawatir akan mengganggu jalannya pemeriksaan.

Sumber: Tabloidbintang


Reaksi & Komentar

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِّنَ الْهُدَىٰ وَالْفُرْقَانِ ۚ فَمَن شَهِدَ مِنكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ ۖ وَمَن كَانَ مَرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ أَيَّامٍ أُخَرَ ۗ يُرِيدُ اللَّهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلَا يُرِيدُ بِكُمُ الْعُسْرَ وَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللَّهَ عَلَىٰ مَا هَدَاكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ البقرة [185] Listen
The month of Ramadhan [is that] in which was revealed the Qur'an, a guidance for the people and clear proofs of guidance and criterion. So whoever sights [the new moon of] the month, let him fast it; and whoever is ill or on a journey - then an equal number of other days. Allah intends for you ease and does not intend for you hardship and [wants] for you to complete the period and to glorify Allah for that [to] which He has guided you; and perhaps you will be grateful. Al-Baqarah ( The Cow ) [185] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi