NASIONAL
NASIONAL

Polisi Pamerkan Pemeran Video Kebaya Merah, Begini Penampakannya

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Polda Jawa Timur berhasil menangkap kedua pelaku pembuat video asusila kebaya merah yang menghebohkan sosial media. Keduanya ditangkap di kawasan Medokan Surabaya.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Pelaku membuat video di sebuah hotel bintang 3 di kawasan Jalan Raya Gubeng Surabaya itu pun dirilis oleh Direskrimsus Unit 4 Polda Jawa Timur. Kedua pelaku pun hanya dapat tertunduk malu ketika digelandang polisi.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Direskirmsus Polda Jawa Timur Kombespol Farman mengungkapkan, dalam penangkapan itu polisi mengamankan beberapa barang bukti, di antaranya sebuah laptop dan handphone yang digunakan pelaku.

Berita Lainnya:
Polda Metro Kembali Tangkap 2 Pelaku Judi Online Libatkan Komdigi, Keduanya Ditangkap di Luar Negeri
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Sementara kebaya merah yang dikenakan wanita cantik dalam video disebutkan telag terbakar akibat kebakaran beberapa waktu lalu di Tambak Sari Surabaya.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Kedua pelaku pun kini telah ditetapkan sebagai tersangka. Kedua pelaku dijerat Undang-Undang Pronografi dan Undang-Undang ITE dengan ancaman hukuman maksimal di atas lima tahun penjara, karena telah terbukti membuat dan sengaja menyebarluaskan di media sosial.

Berita Lainnya:
PDIP Duga Hasil Survei Pilkada Jakarta 2024 dari Poltracking Pesanan usai Disanksi Persepi
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Kedua tersangka diduga dengan sengaja memproduksi konten dan menyebarkannya lewat transmisi elektroik. Pasalnya dikenakan UU ITE pasal 27 ayat (1) jo Pasal 45 ayat (1),” kata Kombespol Farman, Selasa (8/11/2022).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Dalam penyelidikan, polisi juga mendapatkan informasi bahwa konten pornografi yang dibuat oleh kedua tersangka ini merupakan hasil pesanan seseorang di sosial media. Polisi masih melakukan penyelidikan siapa pemesan konten video asusila dengan tema resepsionis hotel.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya