ACEH

Jadi Irup HAB Kemenag, Pj Bupati Mahdi Puji Transformasi Digital Kemenag

image_pdfimage_print

MEULABOH – Penjabat (Pj) Bupati Aceh Barat, Drs. Mahdi., menjadi Inspektur Upacara (Irup) pada upacara peringatan Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama (Kemenag) ke-77 tingkat Kabupaten Aceh Barat, di Lapangan Madrasah Terpadu, Desa Suak Timah, Kecamatan Samatiga, Selasa (03/01/23).

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Guru Nasional

Pada kesempatan itu, Pj Bupati Aceh Barat didampingi jajaran Forkopimda Aceh Barat dan Kepala Kantor Kementerian Agama H. Samsul Bahri, S. Ag., menyerahkan plakat penghargaan kepada sejumlah purna bhakti yang telah mengabdi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Barat.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Selain itu, Pj Bupati juga menyerahkan berbagai penghargaan kepada PNS Kemenag  yang berhasil meraih prestasi membanggakan pada tahun 2022 lalu, baik di tingkat Provinsi maupun di level Nasional.

Berita Lainnya:
Satpol PP dan WH Aceh Besar Tertibkan Bangunan Liar di Peukan Bada
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Dalam amanat Menteri Agama Republik Indonesia, Pj Bupati Aceh Barat, Mahdi, menyampaikan Hari Amal Bakti yang diperingati setiap tanggal 3 Januari ini bertujuan untuk mengenal, memahami dan meresapi kembali tentang arti dan makna Kementerian Agama yang dulu dikenal Departemen Agama.

Untuk itu, melalui momentum peringatan HAB ke-77 ini, ia mengajak seluruh ASN Kementerian Agama untuk memperbaiki niat pengabdian dan pelayanan kepada umat.

“Jadikan peringatan HAB ini sebagai penanda sejarah panjang pengabdian Kementerian Agama dalam melayani seluruh umat beragama di Indonesia” ujar Mahdi.

Setahun yang lalu, lanjut Mahdi, dalam peringatan HAB ke-76, Kementerian Agama telah mengggelorakan semangat transformasi layanan umat, yang mana secara bertahap cita itu mulai terwujud dan tampak hasilnya.

Berita Lainnya:
Fraksi Abdya Maju DPRK Dikritik Karena Mengabaikan Kepentingan Rakyat

Kini Kementerian Agama telah terlihat berubah birokrasinya, lebih lincah dan responsif, transformasi digital mulai berjalan, salah satunya dengan kehadiran pustaka super apps, aplikasi layanan Kementerian Agama, serta beragam inovasi digital juga terus dilakukan mulai pusat hingga daerah.

Menurutnya, semua itu merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas dan mendekatkan layanan kepada masyarakat. Selain itu, Lembaga pendidikan binaan Kementerian Agama juga terus berprestasi, di level Nasional hingga Internasional.

“Ini adalah bukti bahwa Kementerian agama telah berubah, diakui dan diapresiasi oleh Kementerian/lembaga dan publik, dengan meraih lebih dari 22 penghargaan pada tahun 2022 lalu” tambah Mahdi.[]

Editor : Biro Meulaboh


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya