EKONOMISYARIAH

Bakri Siddiq Minta BTPN Syariah Berdayakan UMKM

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Pj Wali Kota Banda Aceh Bakri Siddiq meminta Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) untuk memberikan perhatian lebih kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Banda Aceh.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Permintaan tersebut disampaikan Bakri Siddiq saat menghadiri peresmian BTPN Syariah Kantor Cabang Banda Aceh yang berlokasi di Jalan Safiatuddin, Peunayong, Rabu (15/3/2023).

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Baca juga: USK Sosialisasikan Strategi Raih World Class University

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Kata Bakri, sebagai kota jasa, perdagangan dan pariwisata, banyak masyarakat Banda Aceh yang bergerak di sektor usaha mikro, kecil, dan menengah.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Karenanya, ia meminta bank yang baru dibuka tersebut dapat berperan dalam memberdayakan para pelaku UMKM. Selain itu, ia juga meminta bank yang didirikan tahun 1958 itu dapat mempromosikan pariwisata Banda Aceh.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Banda Aceh hanya kota kecil, luasnya sekitar 61 KM persegi dengan jumlah populasi sekitar 250 ribu jiwa lebih. Selain sektor jasa dan perdagangan, kota ini mengandalkan sektor wisata dalam mendorong pertumbuhan ekonomi. Tolong promosikan pariwisata Banda Aceh karena sektor ini sangat erat hubungannya dengan UMKM,” pintanya.

Berita Lainnya:
Prabowo Boyong Rp156 Triliun Investasi China ke Indonesia
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Baca juga: Dokter Bedah FK USK Gelar Pengabdian Masyarakat

Terkait kehadiran BTPN Syariah di Banda Aceh, Bakri Siddiq menyambut baik karena perbankan memiliki peran yang vital dan strategis dalam menopang pembangunan perekonomian.

“Salah satu peran nyata perbankan sebagai penyelenggara jasa keuangan adalah menyalurkan dana kepada masyarakat yang membutuhkan modal usaha, baik dalam skala mikro, kecil, maupun menengah. Penyaluran dana inilah yang menjadi motor penggerak roda perekonomian, baik dalam skala nasional maupun daerah,” kata Bakri.

Ia kemudian menyampaikan sekilas kondisi perekonomian Banda Aceh yang sempat mengalami resesi pada tahun sebelumnya akibat Pandemi Covid-19. “Perekonomian Banda Aceh sempat mencapai minus 3,39 persen pada 2020 akibat pandemi Covid-19. Alhamdulillah kini telah pulih dan meningkat menjadi 5,23 persen di tahun 2022. Dan terus kita upayakan untuk bangkit kembali, tentu disini butuh peran perbankan,” katanya.

Berita Lainnya:
Polisi Tembak Polisi di Solok Momentum Kapolri Tutup Seluruh Tambang Ilegal

Lanjutnya, peran tersebut, salah-satunya dapat dilakukan dengan memfasilitasi UMKM untuk mendapatkan pinjaman yang sesuai dengan akad syariah dari perbankan. “Program ini kita harap dapat meningkatkan kesejahteraan para pelaku UMKM sekaligus menimbulkan multiplier effect yang akan menciptakan lapangan kerja dan peluang ekonomi lainnya,” ujarnya.

Peresmian BTPN Syariah Kantor Cabang Banda Aceh ini ditandai dengan pemotongan pita oleh Pj Wali Kota Bakri Siddiq bersama PIt Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh Rony Widijarto, Perwakilan OJK M Hakimi Sudarmi, dan Pimpinan BTPN Syariah Kantor Cabang Banda Aceh. []


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya