BANDA ACEH – Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Alhudri, menyampaikan ucapan selamat kepada Muhammad Arif Khalfani Ismail alias Alfa. Pelajar Sekolah Menengah Atas Fatih Bilingual School itu meraih medali perunggu pada International Physics Olympiad (IPhO) 2023 di Tokyo, Jepang.
“Saya benar-benar bangga terhadap pencapaian Alfa. Dia membawa kebanggaan dan kebahagiaan bagi kami. Terima kasih. Saya berharap pencapaian ini tetap dipertahankan dan dijadikan motivasi bagi pelajar lain,” kata Alhudri, Kamis, 20 Juli 2023.
Alhudri juga berharap pencapaian itu meningkatkan motivasi Alfa untuk terus membangun reputasi di dunia internasional. Dia mengatakan apa yang dilakukan Alfa sama seperti langkah yang dilakukan oleh orang-orang hebat di negeri ini dalam memperkenalkan diri dan negara pada dunia internasional.
Alhudri juga mengingatkan seluruh pelajar untuk membangun reputasi sejak dini. Karena seluruh pencapaian di masa muda itu bakal menjadi pertimbangan penting untuk bersaing di tingkat daerah, nasional dan global.
Alhudri juga mengajak para pelajar di sekolah tingkat atas untuk belajar menjadi pencetus dan perombak. Bukan sekadar membebek. Semua ini dapat ditempa lewat pertarungan ide dan prestasi. Hanya lewat pertarungan yang ketat dan kompleks para pelajar Aceh dapat menempa diri untuk menghadirkan masa depan lebih baik.
Semakin baik anak didik membangun reputasi, maka semakin besar pula kesempatan mereka untuk meraih kehidupan yang lebih baik pada masa hadapan. Semua itu, kata Alhudri, ditentukan oleh si pelajar sendiri. Orang tua, guru, dan rekan-rekan hanya faktor pendorong.
“Saya berpesan kepada Alfa dan seluruh pelajar untuk belajar sungguh-sungguh. Belajar untuk menuntaskan segala tanggung jawab yang diberikan kepada kita. Dan jangan lupa bersenang-senang. Nikmati setiap waktu dengan kegiatan positif. Jadikan semua tantangan di hadapan kita sebagai media untuk menjadikan diri lebih baik dan berkompeten,” kata Alhudri.
Alfa melaju ke Jepang setelah bersaing pada ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN). Alfa adalah pelajar Aceh pertama yang berhasil meraih medali perunggu untuk Indonesia pada ajang IPhO.[]