Keputusan penunjukkan Erick sebagai Menteri Ad Interim Menko Marinves mulai berlaku kemarin (11/10/2023) hingga ada keputusan Presiden selanjutnya.
Adanya hal tersebut, Erick Thohir mengungkapkan bahwa amanah sebagai Menteri Ad Interim Menteri Marinves adalah tugas yang berat.
“Saya tentu berterimakasih atas kepercayaan Bapak Presiden kepada saya. Tentu amanah ini sangat berat, tapi harus saya berusaha saya lakukan sebaik-baiknya,” ucap Erick mengutip di akun media sosial pribadinya, Kamis (12/10/2023).
Meski demikian, Erick meyakini, pekerjaan ini dapat dijalankan dengan baik. Mengingat Tim di Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi memiliki kualitas yang sangat baik.
“Dan saya yakini di tempat Pak Menko Marinves Pak Luhut, punya tim yang sangat kuat,” papar Erick.
Koordinasi Menjadi Kurang
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengatakan, tanpa Luhut Binsar Pandjaitan maka koordinasi dalam bekerja menjadi kurang.
Hal tersebut disampaikan Bahlil merespons kondisi Luhut yang saat ini masih dirawat di rumah sakit.
“Saya sebagai menteri di bawah koordinasi Pak Luhut memberikan support semoga Opung (Luhut) diberi kekuatan, cepat sehat, cepat sembuh, cepat pulih,” ujar Bahlil di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (10/10/2023).
“Karena kalau tanpa Opung kan kita ini koordinasinya kurang, karena beliau itu guru, mentor ya,” ungkapnya.
Dia meminta doa dari masyarakat agar Luhut segera sehat.
“Kita doain Pak Menko kami cepat sehat, diberi kekuatan oleh Allah SWT, dilindungi. Memang beliau seorang pekerja keras,” tambahnya.
Sumber: Gelora