EROPAINTERNASIONAL

Rusia Sebut Negara Barat Dorong Timur Tengah ke Ambang Perang Besar

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Menteri luar negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan negara-negara Barat mendorong kawasan Timur Tengah ke jurang “perang besar,” yang menyebabkan lonjakan terorisme dan arus pengungsi.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Sekarang kita melihat bagaimana Anglo-Saxon benar-benar mendorong Timur Tengah ke ambang perang besar,” kata Lavrov pada diskusi panel di Pameran dan Forum Internasional Rusia di Moskow, sebagaimana dikutip dari kantor berita Turki, Anadolu Agency, Senin (6/11/2023).

Berita Lainnya:
Ternyata Ini Penyebab Nicke Widyawati Dicopot Sebagai Dirut Pertamina, Padahal Baru Rapat Sama Prabowo di Istana
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Lavrov melanjutkan dengan berargumen bahwa pendekatan yang digunakan oleh Barat “terwujud sepenuhnya” di Ukraina, Irak, Libya dan Suriah.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Dampak lain dari kebijakan tersebut adalah meningkatnya terorisme dan ekstremisme, hancurnya nasib manusia, hancurnya keluarga, jutaan pengungsi,” tambahnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Baca Juga :

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Lavrov mengatakan Barat terbiasa “menyelesaikan masalahnya sendiri dengan mengorbankan orang lain, dan mengeksploitasi sumber daya orang lain.”

Berita Lainnya:
Bawaslu Izinkan Jokowi, Megawati hingga SBY Kampanye Pilkada
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Dia berpendapat bahwa NATO adalah “peninggalan masa lalu,” dan menambahkan bahwa aliansi tersebut “menyebarkan tentakelnya” ke seluruh dunia yang mungkin menyebabkan mereka “terlalu memaksakan diri”.

“Anda tidak bisa begitu berani dan terus-menerus memaksakan hegemoni Anda kepada semua orang, zaman tidak sama,” ujarnya.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya