INTERNASIONALNASIONALPALESTINA

Kabur dari Perang Melawan Hamas di Gaza, Komandan Militer Teroris Israel dan Wakilnya Dipecat

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Militer Zionis Israel telah memecat seorang komandan batalion tempur dan wakilnya setelah mereka melarikan diri dalam perang melawan sayap militer Hamas Brigade Izz ad-Din al-Qassam di Gaza, Palestina.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Aksi kabur kedua perwira dari medan pertempuran itu terjadi selama invasi militer Israel ke Gaza utara. Pemecatan mereka dilaporkan surat kabar Yedioth Ahronot pada hari Senin.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Menurut laporan tersebut, keputusan pemecatan itu dibenarkan atas dasar bahwa batalion itu, yang diawasi oleh kedua perwira tersebut, mundur dari posisinya selama melakukan manuver darat.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Para perwira tersebut, lanjut laporan Yedioth Ahronot, bersama dengan puluhan bawahannya, menyatakan bahwa mereka memutuskan untuk mundur karena unit mereka tidak menerima dukungan militer atau perlindungan udara ketika menghadapi puluhan pejuang dari Brigade al-Qassam selama penyergapan.

Berita Lainnya:
Polisi Obok-obok Kantor Satelit Judi Online di Bekasi yang Libatkan Pegawai dan Staf Ahli Komdigi
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Militer Israel dalam keputusannya menyatakan bahwa penarikan tiba-tiba pasukan itu mengakibatkan peristiwa yang digambarkan sebagai “tidak biasa” dan menciptakan “krisis parah”, yang menyebabkan sekitar setengah dari tentaranya tidak kembali ke dinas militer dan berperang di Gaza.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Laporan surat kabar itu menambahkan bahwa tentara kompi dan unit tempur mengatakan bahwa mereka tidak menerima dukungan atau perlindungan udara dari Angkatan Udara Israel ketika mereka disergap oleh pejuang Brigade al-Qassam.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Kami memasuki area yang terperangkap dan banyak milisi menembakkan RPG ke arah kami dengan tembakan tanpa henti,” kata seorang tentara dari unit tersebut dalam penyelidikan.

Oleh karena itu, kompi militer mundur di depan puluhan pejuang Brigade al-Qassam.

Koresponden urusan militer surat kabar tersebut, Yoav Zeitoun, mengonfirmasi kasus kaburnya para tentara Israel dengan mengutip pernyataan seorang perwira.

Berita Lainnya:
Curhatan TKW di Taiwan, majikannya paksa dia lakuin ini, 'aku takut hasilnya positif...'

“Petugas di brigade mengakui bahwa pasukan tersebut dikirim dalam misi dengan cara yang buruk setelah melakukan aktivitas berkepanjangan di Jalur Gaza tanpa istirahat, dan bahwa insiden tersebut menciptakan suasana yang sulit di batalion,” tulis Zeitoun, seperti dikutip Palestine Chronicle, Selasa (28/11/2023).

Surat kabar tersebut juga menunjukkan bahwa sejak awal perang di Gaza, batalion dan unit tempur tersebut terkena peristiwa serius lainnya pada bulan Oktober, termasuk pembunuhan seorang perwira dan cederanya perwira lainnya.

“Perlu dicatat bahwa batalion tersebut mengalami kejadian parah lainnya dalam sebulan terakhir,” lanjut laporan Zeitoun.

“Tentara dari unit lain didatangkan untuk mengisi kesenjangan (dan) krisis kepercayaan pun tercipta,” imbuh militer Israel yang dikutip Yedioth Ahronot.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya