NASIONAL
NASIONAL

Jokowi Sebut Debat Ketiga Saling Serang Personal, Anies: Saya Terkejut Kok Presiden Komentar Soal Debat

image_pdfimage_print

BANDA ACEH  – Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan menanggapi komentar Presiden Joko WIdodo (Jokowi) soal perhelatan Debat Pilpres 2024 putaran ketiga beberapa hari yang lalu. 

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

 Capres besutan Koalisi Perubahan ini mengaku heran mengapa seorang pemimpin negara turut mengomentari jalannya debat antar capres. 

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Jadi saya malah agak terkejut Pak Presiden kok berkomentar soal debat ya? Jadi saya tidak mau berkomentar terlalu banyak dah, biar publik aja nanti yang menilai,” ungkap dia, di Gorontalo, dikutip Selasa (9/1/2024). 

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

 Kemudian saat ditanya lebih lanjut tanggapan Anies soal Jokowi mengatakan bahwa debat capres kemarin bertendensi saling serang personal, eks Gubernur DKI Jakarta ini pun membantah pernyataan Jokowi. 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

 “Sebenarnya yang dibahas tadi malam semua soal kebijakan, kebijakan-kebijakan yang dilakukan, dan ini adalah bagian dari publik bisa melakukan penilaian atas kebijakan-kebijakan yang dibuat,” jelasnya. 

Berita Lainnya:
Ketua Dewan Pertimbangan Demokrat Aceh H. M Yunus Ilyas Meninggal Dunia
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Justru menurut Anies aneh apabila debat kemarin dinilai oleh kepala negara langsung sebagai debat serang personal bukan adu visi misi. “Ini sama sekali tidak ada yang personal, semuanya adalah tentang kebijakan. Bisa direview ulang kok apa yang kemarin dibahas,” tandas dia. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengklaim pasti banyak yang kecewa melihat debat ketiga calon Presiden yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) di Istora Senayan, Jakarta Pusat pada Minggu malam, 7 Januari 2024.  

Karena menurut dia, debat calon presiden hanya memperlihatkan saling serang pribadi sehingga tidak terlihat visi misinya. “Saya kira akan banyak yang kecewa,” kata Jokowi dikutip pada Senin, 8 Januari 2024. 

 Maka dari itu, Jokowi meminta agar KPU melakukan evaluasi lagi dalam debat calon presiden dan calon wakil presiden selanjutnya. Jangan sampai, kata dia, ada yang menyerang secara pribadi dalam debat tersebut.   “Debatnya memang perlu diformat lebih baik lagi, ada rambu-rambu sehingga hidup. 

Berita Lainnya:
Kabulkan PK Mardani Maming, Semangat MA Berantas Korupsi Dipertanyakan

Saling menyerang enggak apa-apa, tapi kebijakan, policy, visinya yang diserang, bukan untuk saling menjatuhkan dengan motif-motif personal. Saya kira enggak baik dan enggak mengedukasi,” ujarnya.  

Karena, kata dia, kalau menyerang secara pribadi yang tidak ada hubungannya dalam konteks tema debat mengenai hubungan internasional, geopolitik, pertahanan dan keamanan itu kurang tepat. 

 “Kalau sudah menyerang personal, pribadi yang tidak ada hubungan dengan konteks debat tadi malam mengenai hubungan internasional, mengenai geopolitik, mengenai pertahanan dan lain-lain, saya kira kurang memberikan pendidikan, kurang mengedukasi masyarakat yang menonton,” jelas dia


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya