Viral Video Detik-detik Lurah Ngamuk Bubarkan Pesta Ulang Tahun Waria di NTB

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

image_pdfimage_print

BANDA ACEH –  Jagat dunia maya digegerkan dengan video yang memperlihatkan seorang lurah di NTB ngamuk, membubarkan pesta ulang tahun waria. Data yang dihimpun menyebut, peristiwa itu terjadi di wilayah Kelurahan Manggemaci, Kecamatan Mpunda, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) belum lama ini. 

ADVERTISEMENTS
ad39

Video lurah ngamuk dan membubarkan pesta ulang tahun waria itu viral di media sosial. Salah satunyanya diunggah akun Twitter @NinzExe07.

ADVERTISEMENTS

Bismillah

ADVERTISEMENTS

MasyaAllah 🥰Pak Lurah keren 👍

ADVERTISEMENTS

Pak Lurah di NTB telah Bubarkan pesta Ulang Tahun Waria, Alhamdulillah 🤲Terimakasih bapak, kamu Pak Lurah yg hebat 👍Kami mendukungmu ❤️🥰 pic.twitter.com/dwhY4scqav

ADVERTISEMENTS

— NinzExe07 🇵🇸 (@NinzExe07) January 9, 2024 Dalam video yang beredar itu terlihat, seorang pria yang disebut-sebut Lurah Manggemaci Hidayat naik ke atas panggung, lalu mencopot paksa spanduk yang diduga terkait pesta ulang tahun waria.

ADVERTISEMENTS

“Bismillah. MasyaAllah. Pak Lurah keren. Pak Lurah di NTB telah bubarkan pesta ulang tahun waria. Alhamdulillah terimakasih bapak, kamu pak lurah yang hebat, kami mendukungmu,” tulis keterangan dalam akun tersebut dikutip siap.viva.co.id pada Selasa, 9 Januari 2024. 

Lurah di NTB itu pun menegaskan, bahwa tindakannya ini dilakukan setelah dirinya mendengar keluhan warga sekitar. 

Terlebih, acara serupa sempat digelar pada 2023 lalu, dan menghadirkan banyak waria.

“Tahun lalu, kami anggap pesta ultah biasa saja. Tapi ternyata ada pesta, acara organ tunggal hingga joget-joget. Makanya tahun ini, kami tidak ingin kecolongan lagi,” katanya.

Tindakan tegas sang lurah mendapat dukungan aparat TNI dan Polri. Mereka khawatir kegiatan itu menimbulkan hal-hal yang tak diinginkan. 

Selain itu, spanduk juga dicopot paksa karena belum mengantongi izin.

Sementara itu, pihak penyelenggara acara akhirnya sepakat, untuk meniadakan pesta tersebut. Mereka mengalihkan pada acara syukuran sederhana. 

Exit mobile version