Sabtu, 07/09/2024 - 16:07 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses dari Bank Aceh untuk Pelantikan Ketua TP PKK
LINGKUNGAN

Rudal Taurus, Inti Ketegangan Terbaru Rusia-Jerman

ADVERTISEMENTS
PON XXI Pekan Olahraga Nasional ACEH-SUMUT 8-20 September 2024 dari Bank Aceh
image_pdfimage_print

Fotografer mengambil gambar rudal jelajah Taurus KEPD 350 saat kunjungan Gubernur Bavaria Markus Soeder di showroom kontraktor pertahanan MBDA di Schrobenhausen, Jerman, Selasa, 5 Maret 2024.

ADVERTISEMENTS
Pengumuman Pendaftaran Bakal Pasangan Calon Gubernur Aceh dan Wakil Gubernur Aceh Tahun 2024

 JAKARTA — Saat oposisi Rusia Alexei Navalny dikebumikan di Moskow, media pemerintah Rusia membocorkan rekaman rapat perwira tinggi militer Jerman mengenai kemungkinan pengiriman rudal jelajah Taurus ke Ukraina. Percakapan ini menjadi isu sensitif dan kebocoran tersebut membuat malu Jerman.

ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses atas Pelantikan Dr. Safrizal, MA sebagai Pj. Gubernur Aceh

“Bila tidak ada yang dilakukan dan rakyat Jerman tidak menghentikan hal ini, maka akan ada konsekuensi yang sangat buruk dan terutama bagi Jerman sendiri,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova, Senin (4/3/2024).

ADVERTISEMENTS
Gadai Emas melalui Pembiayaan Qardh Beragun Emas

Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock membalas pernyataan tersebut. “Bila Rusia tidak menyerang negara ini dengan brutal, Ukraina tidak perlu membela diri,” kata Baerbock seperti dikutip kantor berita DPA.

Dalam percakapan para perwira militer Jerman itu pengiriman Taurus ke Ukraina hanya teori. Lalu mengapa rudal jarak jauh ini menjadi isu sensitif dan banyak diperdebatkan.

Berita Lainnya:
Peneliti Ungkap Ancaman Serius Bagi Hiu Paus

Taurus memiliki teknologi siluman yang membuatnya sulit dideteksi. Jangkauan rudal itu mencapai 500 kilometer, sehingga akan memberi Ukraina kemampuan memberi tekanan lebih besar pada Rusia di Laut Hitam dan daerah-daerah lain.

ADVERTISEMENTS
Bayar UKT UIN Ar-Raniry Lebih Cepat Lebih Mudah Pakai Aplikasi Action Bank Aceh

Rudal produksi Jerman-Swedia itu juga bisa menjangkau target-target di jantung Rusia bila ditembakan dari Ukraina. Taurus singkatan dari Target Adaptive Unitary and dispenser Robotic Ubiquity System. Nama Taurus juga diambil dari bahasa Latin artinya banteng.

Berita Lainnya:
Ramai-Ramai Hijaukan Pesisir Pangandaran

Ukraina meminta rudal itu dari Jerman untuk melengkapi rudal jarak jauh Inggris, Storm Shadow dan rudal jelajah Prancis, Scalp. Pada musim semi lalu Inggris mengumumkan mengirimkan Storm Shadow yang dapat menjangkau target hingga 250 kilometer.

Rudal ini memberi Ukraina kemampuan untuk melancarkan serangan dari belakang garis depan pertempuran termasuk di Krimea. Ukraina berjanji tidak akan menggunakan rudal tersebut untuk menyerang target di dalam teritori Rusia.

Prancis mengizinkan Inggris mengirimkan rudal Scalp dengan jaminan tidak digunakan untuk menyerang target di dalam wilayah Rusia. Baru-baru ini Paris mengumumkan pengiriman 40 rudal Scalp.

Berikut data tentang Taurus sejauh ini…..

 

sumber : AP

Sumber: Republika


Reaksi & Komentar

وَلَمْ تَكُن لَّهُ فِئَةٌ يَنصُرُونَهُ مِن دُونِ اللَّهِ وَمَا كَانَ مُنتَصِرًا الكهف [43] Listen
And there was for him no company to aid him other than Allah, nor could he defend himself. Al-Kahf ( The Cave ) [43] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi