NASIONAL
NASIONAL

JK: Tidak Ada Partai Politik yang Didirikan jadi Oposisi, Kalah lalu Gabung Pemerintah Itu Biasa

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Wakil Presiden ke-10 dan 12 RI, Jusuf Kalla (JK) menjadi keynote speaker dalam acara Election Talk di Auditorium Juwono Sudarsono FISIP UI, Depok pada Kamis (7/3/2024). Dalam sambutannya, JK mengatakan semua partai Politik didirikan dengan satu tujuan yakni menang dan meraih kekuasaan.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

JK menggarisbawahi, dalam politik dan dalam kontestasi pemilu, semua partai politik itu cuma punya satu tujuan. Mereka ingin memiliki wewenang dan kekuasaan. “Tidak ada semua partai politik yang didirikan ingin menjadi oposisi,” tutur JK.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Ia menilai bagi partai politik, oposisi merupakan sebuah kecelakaan. Karena tujuan dari partai politik, bagi JK, adalah berperan sebagai pemerintah. “Oposisi itu kecelakaan karena tidak menang. Ia jadi oposisi, ini kecelakaan,” katanya.

Berita Lainnya:
Prabowo Bertemu Ketua Kongres RRT, Perkuat Hubungan Indonesia-Tiongkok
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Untuk menyenangkan visi misi daripada partai, dia harus ada di pemerintahan, dia harus berada atau di DPR,” ucap dia lagi.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Politikus Partai Golkar itu mengatakan, hal yang biasa jika partai politik selalu merapat pada pihak yang memenangkan kontestasi karena kebanyakan partai politik cenderung pragmatis.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Banyak partai yang pragmatis, termasuk partai saya Golkar. Dulu kalah Pemilu 2004, tapi saya menjadi wakil presiden bukan didukung oleh Golkar, saya jalan sendiri. Tapi begitu menang kita, ah bergabung Golkar itu pula. Itu biasa saja politik itu,” ujar JK.

Berita Lainnya:
Bantah Jadi 'Simpanan' Ahmad Luthfi, Vanessa Nabila Ngaku Cuma Dipinjami Mobil Mewah Rp2,7 Miliar
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Menurutnya, tidak ada yang salah apabila pemenang pemilu mengajak partai politik bergabung ke pemerintahan. Alasannya, pemerintahan bisa berjalan dengan baik, bila mayoritas partai di parlemen mendukung.

“Tanpa (mayoritas) di DPR, tidak ada yang bisa jalan. Kita ajukan kebijakan, di potong di DPR. Kita ajukan anggaran, ndak, diubah. Ah, itu juga menjadi masalah, karena itu (partai masuk koalisi pemerintah) jangan disalahkan,” ucap JK.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya