NASIONAL
NASIONAL

Memanas! Demo Tuntut Pemakzulan Jokowi di DPR Mulai Ricuh, Massa Lempar Botol dan Tarik Paksa Pagar

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Aksi demo di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Tanah Abang, Jakarta Pusat, berujung ricuh pada Selasa (19/3/2024) malam.Demo di DPR ini menuntut pemakzulan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyuarakan penolakan terhadap pelaksanaan pemilu curang.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Sekitar pukul 19.15 WIB, massa mulai melemparkan botol ke arah halaman depan gedung DPR melalui jalur atas pagar.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Beberapa orang juga melempar balok kayu yang sebelumnya digunakan untuk menyangga ogoh-ogoh.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Kericuhan semakin memanas ketika sejumlah orang mulai mengikat tali tambang di pagar dan menariknya paksa secara berulang kali.

Berita Lainnya:
Teriakan Histeris Warga Magelang, Gibran Bagi-bagi Susu dan Buku untuk Anak-anak
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Massa juga membakar spanduk di depan barikade beton yang menghalau akses pagar secara langsung. Api sempat menyala-nyala tinggi sebelum mengecil dan padam.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Sekitar pukul 19.35 WIB, orator berusaha meredakan situasi dengan memerintahkan massa untuk tidak terprovokasi dan hanya melakukan hal-hal sesuai instruksi.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro telah mengimbau agar massa menyampaikan aspirasi dengan kondusif.

Berita Lainnya:
10 Rekomendasi HP untuk Live TikTok Terbaik yang Anti Lemot

Diketahui, aksi demo di DPR digelar oleh dua kelompok massa yang mengatasnamakan diri sebagai Gerakan Penegak Kedaulatan Rakyat (GPKR) dan Koalisi Nasional Penyelamat Demokrasi (KNPD).

Demo ini telah berlangsung dari Senin (18/3/2024) hingga Rabu (20/3/2024). Hari ini, Selasa, turut serta kubu lawan yang justru menolak pengguliran Hak Angket di DPR.

Mereka juga mendukung pemerintah dan apapun hasil keputusan KPU terkait rekapitulasi penghitungan suara Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya