Mengerikan! Kapal Etnis Rohingya Tenggelam di Aceh Barat, Ada Seratusan Orang Jadi Korban
NASIONAL
NASIONAL

Mengerikan! Kapal Etnis Rohingya Tenggelam di Aceh Barat, Ada Seratusan Orang Jadi Korban

ADVERTISMENTS
Iklan Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H dari Bank Aceh Syariah
image_pdfimage_print

BANDA ACEH  – Kapal etnis Rohingya diduga terbalik hingga tenggelam di perairan Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat pada Rabu (21/3/2024) sekitar pukul 08.00 WIB. Akibatnya seratusan warga etnis Rohingya yang berada di kapal tersebut menjadi korban. 

ADVERTISMENTS

Pelaksana Tugas (Plt) Camat Samatiga, Kabupaten Aceh Barat, Mimi Al Nur mengungkapkan kapal yang mereka tumpangi diduga terbalik di perairan setempat atau sekitar 16 mil dari daratan Aceh Barat. 

“Saat ini ada enam warga Rohingya yang telah dievakuasi nelayan dan di antar ke kantor Camat Samatiga, sisanya masih ada sekitar seratusan orang mengapung di laut,” kata Mimi Al Nur dalam keterangannya. 

ADVERTISMENTS
Berita Lainnya:
Ngeri! Korban Dokter Cabul PPDS Unpad Bertambah jadi Tiga Orang

Identitas dari warga Rohingya asal Myanmar yang saat ini telah berada di Balai Serbaguna Kantor Camat Samatiga, Kabupaten Aceh Barat, di antaranya Selin laki-laki berusia 34 tahun, Zahed laki-laki berusia 18 tahun, Afsara BI perempuan berusia 18 tahun. 

Kemudian Rufeyas perempuan berusia 18 tahun, Ropeka Aktar perempuan berusia 15 tahun. Serta Ruzoma perempuan berusia 15 tahun, dan semuanya berasal dari Myanmar. 

ADVERTISMENTS
Berita Lainnya:
Viral Video Warga Dukung UU TNI, Diduga untuk Dapatkan Bingkisan Gratis

Informasi yang diperoleh, seratusan warga Rohingya asal Myanmar tersebut sedang dalam perjalanan menuju ke Australia, dan melintasi perairan Aceh. 

Namun, setibanya di kawasan perairan Kabupaten Aceh Barat, kapal yang ditumpangi oleh seratusan warta Rohingya tersebut dilaporkan terbalik di laut. 

Pihak Camat Samatiga saat ini sedang berkoordinasi bersama pihak terkait, terhadap penanganan keenam Rohingya termasuk seratusan warga Rohingya yang dilaporkan masih berada di laut setempat

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

ADVERTISMENTS