NASIONAL
NASIONAL

5 Anggota Pemuda Pancasila yang Keroyok Satpam Leasing Tasikmalaya Jadi Tersangka

Tak muat diangkut di dalam mobil, Tim Buser kemudian meminta belasan anggota Pemuda Pancasila untuk menaiki mobil patroli bak terbuka yang terparkir di ujung komplek pertokoan.

Masih mengenakan seragam loreng kebanggaan, mereka diperintahkan untuk berjalan jongkok menuju mobil patroli bak terbuka.

Dalam percakapan terdengar mereka akan dibawa ke Mapolres Tasikmalaya guna menjalani pemeriksaan.

“Melanjutkan postingan sebelumnya, Jajaran Polres Tasikmalaya Kota berhasil mengamankan beberapa orang yang terlibat pemukulan kepada salah satu satpam di sebuah kantor leasing,” tulis Admin akun instagram @infojawabarat pada Selasa (26/3/2024).

“Saat ini, mereka tengah dimintai keterangan lebih lanjut untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” bebernya.

Bersamaan dengan penangkapan belasan anggopta Pemuda Pancasila itu, terekam kamera kondisi kantor AAC Tasikmalaya.

Dalam tayangan tersebut terlihat front office AAC terlihat sudah dalam kondisi bersih dan rapih.

Kondisi tersebut berbanding terbalik ketika digeruduk belasan anggota Pemuda Pancasila.

Viral Satpam AAC Dikeroyok Belasan Anggota Pemuda Pancasila

Penangkapan belasan anggota Pemuda Pancasila itu berawal dari aksi pengeroyokan terhadap seorang satpam di kantor AAC pada Selasa (26/3/2024).

Aksi tersebut terekam kamera CCTV dan beredar luas di media sosial.

Video tersebut satu di antaranya diunggah akun instagram @infojawabarat pada Selasa (26/3/2024) malam.

Dalam video yang terunggah, terekam detik-detik belasan anggota ormas Pemuda Pancasila menggeruduk Kantor Leasing AAC yang berlokasi di Ruko Asia Plaza, Jalan Lingkar Asia Nomor B9-B11, KH Mustofa, Tugujaya, Cihideung, Kahuripan, Tasikmalaya pada pukul 12.55 WIB.

Suasana front office AAC Tasikmalaya yang semula tenang seketika riuh.

Pegawai yang tengah melayani nasabah pun terlihat ketakutan.

Begitu juga dengan dua orang nasabah yang berada di lokasi.

Mereka terlihat segera meninggalkan lokasi.

Sementara, pegawai AAC terlihat kebingungan.

Mereka tidak berkutik ketika belasan anggota Pemuda Pancasila berseragam loreng itu mengacak-acak kantor.

Dalam rekaman kamera CCTV, mereka melempar kursi yang berada di front office.

Seorang anggota Pemuda Pancasila pun terekam menghamburkan berkas yang semula tertata di meja.

Dalam tayangan berikutnya, seorang satpam AAC terlihat mencoba menenangkan massa.

Tak terdengar apa pesan yang disampaikan oleh satpam itu.

Namun bukannya tenang, belasan anggota Pemuda Pancasila justru mendorong satpam berulang kali.

Satpam yang terpojok terlihat mencoba membuka baton stik yang dibawanya.

Namun belum sempat mengamankan diri, belasan anggota Pemuda Pancasila terlihat segera mengerubungi.

Satpam leasing itu pun dipiting seorang anggota Pemuda Pancasila.

Bersamaan dengan hal tersebut, belasan anggota Pemuda Pancasila memukuli sang satpam berulang kali, mulai dari tubuh hingga kepalanya.

Beruntung, aksi tersebut berhasil diredam salah seorang Pemuda Pancasila yang hadir.

Pria itu mencegah rekan-rekannya untuk terus mengeroyok satpam leasing.

Di akhir tayangan, sang satpam yang terluka kemudian diarahkan masuk ke dalam kantor agar tidak menjadi bulan-bulanan kemarahan belasan anggota Pemuda Pancasila lainnya.

“Viral! Rekaman video CCTV pengeroyokan satpam oleh ormas di salah satu kantor Leasing yang berada di Tasikmalaya pada Selasa (26/3/2024) sekitar pukul 12:55 siang tadi. Terlihat juga beberapa dari kelompok tersebut mengamuk sembari mengacak-acak berkas yang ada di meja resepsionis,” tulis admin akun instagram @infojawabarat pada Selasa (26/3/2024).

“Fyi. Jika dilihat dari UU ormas ini salah satu fungsinya adalah berpartisipasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban sosial, melestarikan dan memelihara norma, nilai, moral, etika, dan budaya yang hidup dalam masyarakat dan mewujudkan tujuan negara,” tambahnya.

Aksi pengeroyokan sekaligus penangkapan anggota Pemuda Pancasila itu pun disoroti masyarakat.

Mereka mengecam aksi tindak pidana yang dilakukan oleh Pemuda Pancasila.

Tak hanya mengecam, mereka pun menghujat Pemuda Pancasila atas aksi arogansi para anggotanya.

1 2 3

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya